PAREPARE, RAKSUL - Wali Kota Parepare, Taufan Pawe yang diwakili Kepala Disporapar Parepare, Amarun Agung Hamka, menghadiri pelantikan Pengurus Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Kota Parepare, di Balai Ainun, Sabtu (3/9/2022).
Hadir, Wakil Ketua DPRD Parepare, Tasming Hamid, dan Ketua PBSI Sulawesi Selatan, Devo Khaddafi.
Sambutan Taufan Pawe yang disampaikan Amarun, mengatakan, PBSI adalah organisasi olahraga bulu tangkis nasional yang bersifat kekeluargaan, dan profesional dalam upaya membina dan mengembangkan bakat kemampuan, dan kesejahteraan para atletnya.
"Pelantikan pengurus pada hari ini merupakan wujud pelaksanaan amanat organisasi dalam rangka upaya pengembangan PBSI ke depan. Selain itu, sebagai organisasi yang menghimpun atlet pebulutangkis di Parepare, tentunya PBSI harus terus berupaya menampakkan jati diri," katanya.
Amarun mengungkapkan, Pemkot Parepare mengharapkan para pengurus PBSI Parepare untuk bersatu, dan kompak melaksanakan tugas dan bertanggung jawab sesuai bidangnya. Supaya, kata dia, PBSI lebih maju, dan visi misi yang dijalankan dapat membuat hasil konkret demi peningkatan prestasi cabang olahraga bulu tangkis.
"Kota Parepare tahun ini melalui PBSI menargetkan untuk Porprov yakni dua emas satu perak, dan satu perunggu. Mudah-mudahan bisa dicapai bahkan melebihi," ungkapnya.
Oleh karena itu, lanjut Plt. Kadiskominfo Parepare ini, PBSI diharapkan dapat menularkan semangat positif terhadap generasi muda, sebagai aset masa depan Kota Parepare.
"Harapan kami semoga selalu terjalin kemitraan yang baik antara PBSI Parepare dengan Pemkot Parepare. PBSI juga diharapkan dapat membantu Pemkot dengan menyukseskan dan melaksanakan program kerjanya. Secara khusus, Disporapar siap mendukung," terangnya.
Sementara, Ketua PBSI Parepare, Ruslan Mallang mengatakan, pihaknya berterima kasih kepada Pemerintah Kota Parepare atas dukungan dan apresiasinya selama ini.
"Saya mengajak untuk kerja sama dan bahu membahu membesarkan PBSI. Oleh karena itu, dibutuhkan komitmen dan konssiten, serta komunikasi efektif antar sesama pengurus untuk kesuksesan organisasi," ungkapnya.
Sedangkan, Ketua PBSI Sulsel, Devo Khaddafi mengungkapkan, bulu tangkis salah cabang olah raga yang sukses mengibarkan bendera dan mengumandangkan lagu Indonesia di hadapan dunia. Sehingga, kata dia, pengurus PBSI adalah orang-orang pilihan, yang harus sesuai visi misi ketua maupun organisasi.
"Bangun konsolidasi internal dan sinergitas dengan berbagai pihak. Karena periode pertama banyak gelombang dengan adanya berbagai kekurangan. Tapi periode kedua tidak boleh lagi ada kemunduran dari periode sebelumnya," ujarnya.
Devo berpesan, Ketua PBSI tugasnya sangat berat. Terlebih, Parepare yang telah berhasil meraih sejumlah medali dalam even-even sebelumnya.
"Jadi, prestasi yang diraih harus dipertahankan dan ditingkatkan dalam menghadapi even olah raga dalam waktu dekat. Saya berharap Parepare jadi gudang atlet bulu tangkis di Sulsel," tandasnya. (*)