Sonny meminta kepada pada pengurus yang baru dilantik agar berkomitmen menerima tanggung jawab dalam pengembangan masalah kependudukan.
Terpisah, Deputi Bidang Pelatihan Penelitian dan Pengembangan (Litbang) BKKBN, Prof Muhammad Rizal Martua Damanik mengatakan, selama ini kontribusi yang diberikan KKI Sulsel sangat signifikan bagi pembangunan kependudukan di Sulsel.
"KKI Sulsel salah satu provinsi yang memberi pola pikir dari Indonesia," ujarnya.
Banyak isu kependudukan yang perlu jadi skala prioritas percepatan penurunan stunting apalagi dalam beberapa tahun terakhir penurunan angka stunting masih perlu di tingkatkan.
Ketua Terpilih KKI Sulsel, Prof Tahir Kasnawi mengatakan, kepengurusan kali ini laksana tim impian dengan para pengurus dari lintas kampus ada beberapa kampus di antaranya ada dosen di Unhas, UNM, UIN Alauddin, Unismuh Makassar, Universitas Cokroaminoto, UMI Makassar, Universitas Islam Makassar, Universitas Sawerigading Makassar.
Selain itu para pengurus juga lintas ilmu karena bergabung anggota dengan latar pendidikan yang beragam ada sosiologi, administrasi, hukum, pendidikan, komunikasi dan lainnya.
Para anggota kepengurusan juga sebagian besar adalah mantan mahasiswa di UNHAS, UNM dan UIN Alauddin Makassar.
