Masalah Mental yang Sering Terjadi pada Mahasiswa

  • Bagikan

RAKYATSULSEL - Sebagai transisi dari masa anak-anak ke dewasa awal, masa remaja, termasuk mahasiswa, tidak jarang menjadi waktu yang paling sulit untuk dilewati. Di antaranya yang cukup sering terjadi, yaitu gangguan kesehatan mental pada remaja ini. Apa saja? Berikut adalah beberapa masalah mental yang umum terjadi pada mahasiswa.

Depresi

Menurut American Psychological Association, masalah mahasiswa, seperti depresi karena kuliah meningkat sebanyak 10% selama sepuluh tahun terakhir. Depresi yang dibiarkan dan tidak diobati bisa berujung pada risiko bunuh diri.

Kasus bunuh diri yang dilakukan oleh mahasiswa di Indonesia juga cukup banyak. Rata-rata mereka tertekan karena persoalan akademis dan sosial.

Gangguan makan

Berbagai gangguan makan, seperti anoreksia, bulimia, dan binge eating (makan tak terkendali) adalah masalah kesehatan mental yang umum terjadi pada anak kuliah.

Umumnya, mereka stres karena serangkaian tugas yang menumpuk dan tinggal jauh dari orang tua.

Insomnia

Meskipun bukan tergolong penyakit mental, insomnia atau gangguan tidur pada remaja bisa menjadi salah satu gejala dari berbagai masalah mental pada mahasiswa. Insomnia juga bisa menjadi masalah fisik yang serius jika dilakukan terus-menerus.

Gangguan kecemasan

Gangguan kecemasan merupakan salah satu masalah mental pada mahasiswa yang paling sering dialami dan tak jarang dapat mengganggu aktivitas sehari-harinya. Penelitian membuktikan sekitar 75% orang yang memiliki gangguan kecemasan umumnya menunjukkan berbagai gejalanya sebelum memasuki usia 22 tahun.

Perilaku menyakiti dan melukai diri sendiri di beberapa bagian tubuh yang tidak terlihat sering kali terjadi sebagai respons terhadap stres dan tekanan yang luar biasa besarnya.

Hal itu diperkuat dengan sebuah survei yang dilakukan oleh para peneliti Cornell dan Universitas Princeton yang menemukan bahwa sekitar 20% mahasiswi dan 14% mahasiswa telah melakukan perilaku menyakiti diri sendiri. (hellosehat)

  • Bagikan