Juru taktik Pasukan Ramang itu merasa bahwa Dewa United memiliki kualitas pemain yang tidak dapat dianggap remeh untuk memberikan kejutan. Tentu saja hal tersebut akan menjadi hal yang diperhatikan oleh Juku Eja demi mempertahankan rekor baiknya.
“Saya rasa mereka memiliki kualitas untuk itu dan tentu mereka ingin mendapatkan hasil yang berbeda tentunya,” tukasnya.
Berbeda dengan Dewa United, yang telah menelan kekalahan sebanyak lima kali. Sementara itu, pasukan Nil Maizar baru meraup tiga kali menang dan satu kali imbang. Dewa United kini berada di posisi 13 klasemen sementara Liga 1 dengan 10 poin.
Tavares juga kembali menyoroti kinerja wasit. Tavares memang diketahui salah satu pelatih di BRI Liga 1 yang kerap melontarkan kritik terhadap kinerja wasit.
Tavares berharap wasit yang memimpin jalannya laga Dewa United kontra PSM Makassar bisa berlaku adil.
"Harapan saya memang kita akan bermain hanya dengan melawan 1 tim, dan harapan saya para wasit juga melakukan tugasnya dengan baik dan memimpin pertandingan secara adil dan menerapkan peraturan sama kepada kedua tim," ucap Bernardo Tavares.
Di atas kertas, PSM Makassar berpeluang mengatasi perlawanan klub promosi tersebut. Apalagi di pekan kesembilan lalu, mereka dibantai 6-0 oleh tuan rumah Bali United.
Terkait kecemasannya kepada wasit di laga tersebut, Bernardo mengaku memang heran dengan kinerja wasit di Liga 1 Indonesia yang dianggap kerap merugikan PSM Makassar.