PAREPARE, RAKSUL- Kondisi Pandemi Covid-19 yang terus membaik dan kelonggaran pegelaran event skala nasional mulai terbuka lebar. Sejumlah daerah pun menyiapkan berbagai kejutan event guna membangkitkan sektor pariwisata khususnya yang masuk dalam Kharisma Event Nusantara 2022.
Di Kota Parepare, yang salah satu eventnya, Festival Salo Karajae melalui Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) siap memberi kejutan sektor pariwisata 2022 ini.
Event nasional Festival Salo’ Karajae akan kembali digelar tahun 2022 ini setelah dua tahun sempat terhenti karena pandemi Covid-19.
Event yang menggabungkan unsur wisata bahari dan budaya ini rencananya dilaksanakan tanggal 27 September hingga 01 Oktober 2022 mendatang berbertepatan dengan Hari Pariwisata Sedunia.
Penyelenggaraan festival tersebut akan digelar di kawasan Tonrangeng Riverside pesisir Sungai Karajae, Kelurahan Sumpang Minangae, Kecamatan Bacukiki Barat.
Adapun kegiatannya diantaranya, salo karajae water projection mapping, pesta kembang api, lomba perahu hias, lomba nyanyi lagu daerah, tari kreasi dan berbagai kegiatan lainnya.
"Yang pastinya, bakal banyak kejutan salah satunya penampilan dari penyanyi skala nasional guna menghibur para pengunjung yang datang dalam acara spektakuler Parepare Tahun 2022 ini," ungkap Kepala Disporapar Parepare, Amarun Agung Hamka.
Seperti yang diketahui Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) awal tahun lalu menetapkan Kharisma Event Nusantara (KEN) Tahun 2022.
Sebanyak 110 agenda wisata telah hadir di penetapan KEN 2022 itu. Salah satunya yakni Festival Salo Karajae Kota Parepare, Sulawesi Selatan.
Festival Salo Karajae terpilih mewakili Provinsi Sulawesi Selatan pada penilaian Event Kharisma Nusantara 2022 yang dilaksanakan Februari lalu.
Festival Salo Karajae pada tahun 2020 lalu juga berhasil menembus 100 Wonderful Event Indonesia, event tahunan yang sudah masuk top event kalender nasional.
Wali Kota Parepare Taufan Pawe kala itu menyampaikan rasa syukur atas capaian tersebut karena merupakan sebuah kebanggaan pemerintah dan masyarakat kota Parepare.
“Itu bukti penyelenggaraan kegiatan tahunan yang bernuansa kepariwisataan kita diperhitungkan secara nasional,” ucap Taufan Pawe kala itu.
Di era kepemimpinan wali kota Taufan Pawe, festival Salo Karajae menjadi salah satu strategi Pemerintah Kota Parepare mempromosikan destinasi wisata. Dengan demikian kata dia, sejumlah event-event yang digelar Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Kota Parepare dapat menjadi wadah terbesar dalam mengembangkan Kota Parepare ke depannya.
"Salah satu sektor yang memang diharapkan bersama mampu menunjang Kota industri tanpa cerobong asap melalui teori telapak kaki yakni melalui sumber peningkatan Pariwisata," kata Taufan Pawe saat membuka Festival Salo Karaje 20 februari 2020 lalu. (*)