MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Mantan Wali Kota Makassar 2004-2014, Ilham Arief Sirajuddin (IAS) ikut berduka bangsa ini telah kehilangan salah satu putra terbaiknya, Profesor Azyumardi Azra. Sosok yang akrab disapa Bang Edi itu, di mata IAS, terlah banyak berkontribusi kepada bangsa ini.
"Saya kenal beliau karena sosoknya yang memang rajin menyapa dan sangat ramah. Itu terasa setiap kali beliau ke Makassar. Tidak memilih-milih orang untuk berbagi pengetahuan dan bimbingan," kata IAS saat ikut hadir di pemakaman Ketua Dewan Pers itu, di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta Selatan, Selasa (20/9/2022).
Pemakaman Guru Besar UIN Syarif Hidayatullah itu berlangsung khidmat, setelah sebelumnya jenazah disalatkan di Auditorium Harun Nasution UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Jenazah Azyumardi Azra tiba disambut oleh pasukan militer. Polisi militer terlihat berjaga di belakang ambulans.
Peti jenazah Azyumardi yang diselimuti bendera merah putih dikeluarkan dari ambulans. Tim penembak salvo mengiringi masuknya jenazah ke TMP Kalibata. Mereka juga terlihat membawa foto Azyumardi.
Sejumlah tokoh bangsa ini juga ikut hadir mengantar almarhum ke tempat peristirahatan terakhirnya. Tampak mantan wapres RI HM Jusuf Kalla, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, hingga Ketua Umum DPP Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono.
IAS terlihat sempat bertegur sapa dengan Sigit dan AHY. Lalu, lebih banyak mendampingi Jusuf Kalla. Sejumlah tokoh nasional asal Sulsel juga tampak hadir.
Azyumardi Azra meninggal dunia di rumah sakit di Malaysia, Minggu siang waktu setempat. Azyumardi berpulang setelah sempat dirawat sejak Jumat (16/9) akibat gangguan kesehatan saat melakukan kunjungan kerja ke Malaysia.
Kepergian Azyumardi Azra meninggalkan duka mendalam bagi sejumlah kalangan. Azyumardi dikenang sebagai sosok cendekiawan muslim yang sederhana dan kaliber dunia. (*)