MAMUJU, RAKYATSULSEL - Akses jalan Desa rusak parah di Desa Kinatang, Kecamatan Bonehau, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat. Dimana seorang warga korban kecelakaan kerja, terpaksa ditandu melewati sungai sejauh 1 kilometer.
Nelson, salah satu kerabat korban, yang dihubungi mengatakan, korban Ardin Limpa, mengalami luka serius pada bagian leher akibat mata gerinda yang terlepas saat dia bekerja di rumahnya saat membuat mata panah ikan.
"Korban yang dalam kondisi terluka parah di bagian lehernya tersebut langsung dilarikan warga ke Puskesmas," kata Nelson, Rabu (5/10/22).
Ironisnya saat korban mau dibawah ke puskesmas kondisi jalan desa rusak parah. Kendaraan roda 2 maupun roda empat tidak bisa melalui jalan desa tersebut.
Untuk mengevakuasi korban ke puskesmas warga setempat terpaksa menandu korban yang berlumuran darah dengan sarung. Korban ditandu oleh warga melintasi sungai, Korban ditandu oleh warga sejauh 1 kilo meter.
Setelah tiba di pinggir sungai Kinatang korban dinaikan ke atas perahu katinting. Perjalanan dengan menggunakan katinting selama 2 jam atau sekitar 20 kilo meter.
Setiba di jalan poros kecamatan akhirnya korban dijemput oleh mobil ambulance. Korban langsung dievakuasi ke Puskesmas Bonehau di Desa Hinua.
Korban kini masih dalam kondisi kritis akibat kekurangan darah karena darah korban banyak yang keluar saat korban dievakuasi ke puskesmas.
Korban hingga saat ini masih dalam perawatan intensif tenaga medis Puskesmas Bonehau. Hingga saat ini korban belum sadarkan diri. (A)
