JAKARTA, RAKYATSULSEL - Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Bambang Soesatyo meminta kepada pengurus Ikatan Guru Indonesia (IGI) untuk terus meningkatkan kompetensi guru. Dengan begitu, kata Bambang, negara ini akan melahirkan generasi yang gemilang menuju Indonesia emas 2045.
"Di tangan guru yang cemerlang dan profesional akan tercipta pendidikan yang berkualitas," kata Bambang saat menerima audiensi Ketua Umum IGI, Danang Hidayatullah di Kompleks MPR RI, Selasa lalu.
Menurut Bambang, pihaknya sangat mendukung setiap program IGI yang berorientasi pada peningkatan kapasitas dan mutu guru. Itu sebabnya, salah satu program MPR akan dikolaborasikan dengan pengurus IGI, yakni sosialisasi "Empat Pilar MPR".
Program ini sekaligus akan dirangkaikan dengan peringatan Hari Guru Nasional pada 25 November 2022, di Kompleks MPR. Sosialisasi Empat Pilar MPR akan menghadirkan ratusan guru dari berbagai wilayah di Indonesia.
Bambang mengatakan, dengan membekali para guru Sosialisasi Empat Pilar MPR yang terdiri dari Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika, diharapkan bisa memperkuat benteng deradikalisasi dalam dunia pendidikan. Dengan demikian, bisa menghindari generasi muda bangsa dari paham radikal yang memporak-porandakan persatuan dan kesatuan bangsa.
Wakil Ketua Umum Partai Golkar ini menerangkan, dalam menyambut Indonesia Emas 2045, Indonesia harus belajar banyak dari Jepang. Khususnya, dalam memberikan perhatian kepada guru. Karena untuk menghasilkan peserta didik dan generasi muda bangsa yang gemilang, diperlukan pendidikan berkualitas yang dihasilkan dari kompetensi guru yang cemerlang.
"Karena itu, dalam membenahi sistem pendidikan nasional, pemerintah melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan harus memulai dengan meningkatkan kompetensi guru. Salah satunya dengan memastikan kesejahteraan mereka. Sekaligus memastikan pendidikan dan pelatihan terhadap guru berjalan secara berkesinambungan sesuai perkembangan zaman," ujar Bambang.
Sementara itu, Danang Hidayatullah memastikan akan memanfaatkan program kolaborasi IGI dan MPR tersebut. Menurut dia, pihaknya telah berkoordinasi dengan seluruh pengurus IGI untuk ikut memeriahkan acara tersebut.
"Kami akan mendatangkan perwakilan guru dari seluruh Indonesia," ujar guru Binus School ini.
Ketua Strering Committee Hari Guru Nasional, Yandri Soeyono menjelaskan pada periode ini IGI mengusung tagline "Sinergi". Menurut dia, kolaborasi dengan MPR tersebut merupakan wujud sinergitas yang dibangun oleh IGI dengan pihak lain demi peningkatan kompetensi guru.
"Kami mengajak seluruh guru Indonesia untuk bangkit, bersama, bergerak, berdampak, melalui Ikatan Guru Indonesia," ujar Yandri. (*)