PAREPARE, RAKSUL- Pemerintah Kota Parepare melalui KONI melindungi para atlet dan pelatih yang akan berlaga pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XVII di Sinjai dan Bulukumba.
Tidak tanggung-tanggung, 219 atlet dan 46 pelatih telah diasuransikan melalui Badan Penyelenggaraan Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan.
Sebelum berangkat ke Sinjai - Bulukumba dilakukan penyerahan kartu secara simbolis oleh Kepala BPJS Ketenagakerjaan Kausariah Sudirman kepada Wali Kota Parepare melalui Ketua KONI, Zulham Arif. Lalu diserahkan secara simbolis kepada perwakilan atlet putra putri di halaman Masjid Terapung BJ Habibie, Jumat (21/10/2022).
Ketua KONI Kota Parepare Zulham Arief didampingi Kepala BPJS Ketenagakerjaan Kota Parepare menyampaikan terimakasih kepada pihak BPJS Ketenagakerjaan yang telah merespon baik dalam mendaftarkan para atlet dan pelatih mendapatkan jaminan sosial ketenagakerjaan.
"Saya ucapkan terimakasih kepada kepala BPJS Ketenagakerjaan yang telah peduli dengan pahlawan olahraga kota Parepare, yang akan bertanding di Sinjai dan Bulukumba dengan memberikan perlindungan kecelakaan dan asuransi jiwa,"ucap Zulham.
Bentuk dukungan ini lanjut Zulham, menjadi motivasi sendiri bagi para atlet untuk terus berjuang meraih medali khususnya medali emas di setiap cabang olahraga Porprov.
"Harapannya tidak ada lagi Atlet yang menjadi beban, terutama keluarga saat mengalami cedera. Tidak perlu cemas lagi dengan adanya jaminan sosial ini, terimakasih BPJS,"pungkasnya.
Sementara Kepala BPJS Ketenagakerjaan Kausariah Sudirman, menjelaskan, untuk para atlet tersebut diberikan dua program jaminan sosial, yaitu jaminan kecelakaan dan jaminan kematian.
"Jika terjadi resiko kematian, maka berhak untuk mendapatkan uang tunai santunan sebesar Rp 42 juta. Kalau untuk kecelakaan kerja terlindungi dari mulai mereka berangkat menuju ke tempat laga atau tempat bertandingnya terjadi resiko. Begitupun setelah selesai sampai pulang ke rumahnya,"jelas Kausariah.
Jaminan sosial ini diberikan agar merek yang berlaga di Porprov ini, tidak cemas dan tidak kebingungan saat cidera.(Yanti)