Dikesempatan ini pula, Ia menjelaskan bahwa PMI adalah salah satu aset yang perlu dijaga dan dikelola dengan cara profesional.
Organisasi PMI dalam kiprahnya telah didukung oleh UUD Nomor 1 Tahun 2018 tentang Kepalangmerahan yang memiliki tujuh prinsip dasar.
"PMI adalah mitra strategis pemerintah, oleh karena itu PMI kecamatan harus membangun kemitraan yang baik dengan pemerintah kecamatan, desa dan keluruhan termasuk dengan lembaga lainnya," ujarnya.
"Bersama pemerintah PMI dituntut berada di garis terdepan di bidang kemanusiaan, penanganan bencanaan pengelolaan darah, dan ikut serta dalam menangani tugas kemanusiaan lainnya," jelasnya.
Sementara Ketua PMI Kecamatan Parigi, Sirajuddin Salle mengatakan bahwa pihaknya selaku pengurus PMI Kecamatan Parigi siap untuk menerima amanat dari Pengurus PMI Kabupaten Gowa.
"Kami akan terus melalukan koordinasi dengan pihak terkait dan siap untuk bekerja memberikan bantuan kepada masyarakat yang terkena bencana baik itu bencana alam maupun bencana konflik lainnya," ujarnya.
Tak hanya itu, untuk meningkatkan kapasitas para pengurus PMI Kecamatan Parigi kamj akan membuat program pelatihan-pelatihan yang terkait masalah PMI.
" Insya Allah kedepannya kami PMI Kecamatan Parigi siap melaksanakan simulasi tentang penanganan bantuan-bantuan, sehingga jika terjadi sesuatu yang tidak diinginkan diwilayah kami, PMI kecamatan sudah sigap untuk menangani hal tersebut," tambahnya.
Pelantikan pengurus PMI di dua kecamatan ini turut dihadiri Wakil Ketua TP PKK Kabupaten Gowa, Hj. Mussadiyah Rauf, Sekretaris Daerah Kabupaten Gowa Sekretaris Daerah Kabupaten Gowa Selaku Dewan Kehormatan PMI Kabupaten Gowa, Kamsina, Anggota DPRD Kabupaten Gowa, Camat bersama jajarannya, Kepala Desa dan Lurah, Pengurus PMI Kabipaten Gowa dan tokoh masyarakat. (*)