MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Himpunan Mahasiswa Jurusan Manajemen Pendidikan Islam (HMJ-MPI) sukses menggelar Inaugurasi yang kedua kalinya. Inaugurasi kali ini merupakan Inaugurasi Angkatan 2021 yang dilaksanakan Sabtu, 29 Oktober 2022 di Aula SMAN 5 Makassar, Jalan Taman Makam Pahlawan, Tello Baru, Kec. Panakkukang, Kota Makassar.
Inaugurasi ini mengusung tema “Manifesto Futuristik” yang bermakna memberi pernyataan sikap dan tujuan angkatan 2021 (ETE21OUS) dalam penampilan Inaugurasi MPI tahun 2022 yaitu perubahan, kecepatan, urgensi yang tinggi, tampak berkelas dan tetap unik.
Ridwan Idris, S.Ag., M.Pd. selaku ketua jurusan Manajemen Pendidikan Islam turut hadir membuka acara Inaugurasi sekaligus mengukuhkan mahasiswa MPI Angkatan 2021. Kegiatan Inaugurasi ini juga dihadiri oleh beberapa staf jurusan MPI, Alumni MPI, serta ratusan penonton.
Malam puncak Inaugurasi ETE21OUS sukses menghipnotis penonton dengan persembahan 8 pertunjukan yaitu, Angngaru, Tari Paduppa, Teater, Paduan Suara, Tari Nusantara, Monolog, Akustik dan Perkusi. Ketua Panitia Amar’Ma’ruf menyampaikan bahwa dengan terlaksananya Inaugurasi dapat menumbuhkan rasa solidaritas antar sesama dalam situasi apapun.
“Semoga dengan kegiatan Inaugurasi jurusan Manajemen Pendidikan Islam ini dapat menumbuhkan rasa solidaritas sesama angkatan dalam situasi apapun dan saya berharap dengan terlaksananya Inaugurasi dapat meningkatkan kreativitas, kepercayaan diri dan mampu meningkatkan potensi yang dimiliki”, katanya.
Sementara itu, Nur Badrun Zahir selaku ketua HMJ MPI juga memberikan pesan dan harapan kepada angkatan 2021, bahwa melalui kegiatan inaugurasi ini bisa lebih mendewasakan pemikiran adik-adik angkatan 2021, melalui proses dengan berbagai cerita canda, tangis, haru dan bahagia sudah dilewati serta dengan terlaksananya kegiatan inaugurasi ini dapat memberikan pengalaman lebih terkait ketepatan waktu, sopan santun, administrasi organisasi dan kerja keras ketika melakukan kegiatan maupun di luar dari kata kegiatan.
"Harapan saya semoga dengan terlaksananya kegiatan ini adik-adik 21 lebih merawat persaudaraannya, lebih solid lagi dan karakter setiap individu dapat terbentuk lebih baik lagi, karena seperti dalam dalil di katakana “innamal mu’minuna ihwatun” sesungguhnya setiap orang mu’min itu bersaudara. Maka dari itu adik-adik bisa sipakatau sipakainga segang sipakala’biri,” tutup Ketua HMJ MPI. (*)