GOWA, RAKYATSULSEL - Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan menginstruksikan seluruh camat untuk melakukan operasi pasar di wilayahnya masing-masing. Operasi pasar ini untuk mengecek harga sejumlah kebutuhan pokok di pasar-pasar yang ada di Kabupaten Gowa.
“Saya minta kepada seluruh camat, mulai Rabu (besok pagi) hingga Kamis agar seluruh camat mengambil sampel dan melakukan pengecekan data di pasar masing-masing,” kata Adnan saat memimpin Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi secara virtual bersama camat, Selasa (1/11).
Orang nomor satu di Gowa ini menjelaskan bahwa pengecekan harga komoditas khususnya kebutuhan bahan pokok untuk mencocokan dengan data yang disampaikan oleh Kementerian Dalam Negeri.
Adnan mengungkapkan, berdasarkan data Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) pada Rapat Koordinasi Nasional Pengendalian Inflasi yang dilaksanakan pada Senin (31/10) lalu, Kabupaten Gowa masuk sebagai salah satu daerah dengan tingkat kenaikan harga tertinggi di Indonesia.
“Kita ingin melihat apakah data yang disampaikan oleh Kemendagri itu sudah sesuai dengan kondisi real yang terjadi di wilayah Kabupaten Gowa,” ungkapnya.
Dirinya menyebutkan bahwa dari data Kemendagri, ada tiga kebutuhan pokok yang mengalami kenaikan cukup tinggi. Antara lain beras, minyak goreng dan gula pasir. Dalam melakukan pemantauan, dirinya akan melibatkan Tripika yakni Polsek dan Koramil.
“Cek harga komoditi khususnya beras, gula pasir dan juga minyak goreng maupun minyak curah. Disamping itu, mengecek juga harga-harga komoditas yang lain apakah ada mengalami kenaikan atau tidak,” ujarnya.
