Petani dan Nelayan Keluhkan Sulitnya Dapat BBM Solar Subsidi di Bontamanai Takalar

  • Bagikan
Warga kesulitan memperoleh Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis solar bersubsidi di SPBU Bontomanai, Desa Bontomanai.

TAKALAR, RAKYATSULSEL - Sejumlah petani dan nelayan di wilayah Kecamatan Mangarabombang, Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan, mengeluh lantaran sulitnya mendapatkan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis solar bersubsidi di SPBU Bontomanai, Desa Bontomanai.

Usut punya usut, ternyata SPBU yang berada di wilayah Polsek Mangarabombang tersebut diduga memperjual belikan BBM solar itu kepada oknum yang tidak bertanggung jawab, dan kemudian BBM solar itu di jual ke industri. Akibatnya, petani dan nelayan dirugikan.

“Modus operasinya mengatasnamakan petani dan nelayan, dan mengandalkan surat rekomendasi dari para kepala desa untuk memperoleh BBM jenis solar dari pihak SPBU Bontomanai,” kata ketua DPW Lankoras-Ham Sulsel, Adinusaid Rayid, Minggu (6/11/2022).

Adinusaid Rasyid mengatakan, bahwa modus penjualan BBM solar melalui jerigen tersebut diduga sudah lama dilakukan pihak SPBU Bontomanai, asalkan mafia BBM jenis solar itu menyetor uang tip Rp10 ribu per jerigen.

“SPBU Bontomanai ini menerima pasokan BBM solar dari Pertamina sebanyak 8 ton per hari, namun diduga dijual secara ilegal antara 5 sampai 6 ton per hari, kami minta pihak Pertamina menutup SPBU tersebut,” tegas Adinusaid.

Sementara itu, pengawas atau penanggung jawab SPBU Bontomanai, Wiwin yang berusaha dikonfirmasi memilih bungkam. (Adhy)

  • Bagikan