IKA Unhas Makassar-YARI Bedah Buku Aldera

  • Bagikan
Panitia dan penyelenggara bedah buku Aliansi Demokrasi Rakyat (Aldera) menyerahkan buku Aldera kepada Direktur Utama Harian Rakyat Sulsel, Faisal Palapa (kanan) saat bertandang di Redaksi Harian Rakyat Sulsel di Jalan Sultan Alauddin, Senin (7/11).

MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Ikatan Alumni Universitas Hasanuddin bersama Yayasan Anak Rakyat Indonesia (YARI) akn menggelar bedah buku Aliansi Demokrasi Rakyat (Aldera). Rencananya, bedah buku digelar di Hotel Claro, Jumat (11/11).

Ketua panitia pelaksana, Susuman Halim alias Sugali mengatakan beda buku akan gelar secara santai dengan menghadirkan sejumlah narasumber.

Mereka yang akan menjadi pembicara yakni Rektor Universitas Negeri Makassar, Profesor Husain Syam, Rektor Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar Profesor Hamdan Juhannis, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Universitas Hasanuddin Profesor Amran Razak, aktivis AMPD, Akbar Endra.

"Diskusi akan dikemas semenarik mungkin agar pemikiran pembicara dan pesereta dalam membedah buku ini benar-benar mengalir," ujar Sugali saat bertandang di Redaksi HarianRakyat Sulsel, Senin (7/11).

Sugali mengatakan, format diskusi dan bedah buku akan menyerupai dengan talkshow salah satu televisi nasional yang selalu hits beberapa waktu lalu. Porsi waktu pembicara utama dengan peserta yang hadir akan sama.

Buku Aldera merupakan patret gerakan politik kaum muda pada rentang 1993-1999. Buku ini telah diluncurkan sejak 28 Oktober lalu.

Menurut Sugali, tema bedah buku nantinya yakni tanggung jawab moral Puis Lustrilanang, yang saat ini menjabat sebagai anggota Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI.

Buku Aldera mengupas peristiwa sejarah yang dipelopori oleh kaum muda, seperti Kebangkitan Nasional, Sumpah Pemuda, dan Kemerdekaan Indonesia. Demikian pula peristiwa Reformasi 1998. Peristiwa sejarah ini pun digerakkan oleh kaum muda, terutama mahasiswa.

  • Bagikan