PALOPO, RAKYATSULSEL - Ketua Ikatan Alumni Pendidikan Tinggi Kepamongprajaan (IKAPTK) Sulsel, Ilham Azikin melantik pengurus di empat wilayah di Tana Luwu. Daerah-daerah itu adalah, Kabupaten Luwu, Kota Palopo, Kabupaten Luwu Utara, dan Kabupaten Luwu Timur. Pelantikan ini digelar secara bersamaan di Gedung Ratona, Balai Kota Palopo, Sabtu (13/11).
Dalam kesempatan itu, Ilham Azikin menyampaikan jika IKAPTK bukanlah lembaga yang inklusif. Dia menyebut, IKAPTK hendaknya menjadi lembaga yang yang senantiasa membangun kolaborasi dan menjadi bagian dari pergerakan visi dan misi pemerintah.
"Kita ingin IKAPTK menjadi organisasi yang inklusif. Kita ingin organisasi ini dapat terus menjadi bagian dari pergerakan visi dan misi pemerintahan," jelas dia.
Ilham Azikin yang juga merupakan Bupati Bantaeng ini juga mengingatkan kepada pengurus IKAPTK se-tana Luwu untuk tetap berpegang teguh pada doktrin di kampus. Menurutnya, setiap alumni kepamongprajaan wajib untuk loyal kepada pemimpin.
"Ingat doktrin kita itu, loyalitas kita tegak lurus terhadap kepemimpinan yang sah," jelas dia.
Perwakilan Ketua IKAPTK terpilih, Firmansyah mengatakan, tugas alumni kepamongprajaan tidaklah mudah. Dia menyebut, kepentingan nasional dan daerah saat ini sangatlah dinamis. Oleh karena itu, anggota IKAPTK harus senantiasa menjadi aparatur yang adaptif.
"IKAPTK harus senantiasa mengembangkan praktik pemerintahan yang baik. Keberhasilan kepala daerah, adalah keberhasilan IKAPTK. Kegagalan kepala daerah adalah kegagalan IKAPTK," jelas dia.
Wali Kota Palopo, HM Judas Amir mengatakan, IKAPTK memegang peran yang sangat penting terhadap pemerintahan di Pemkot Palopo. Dia menyebut, pemerintahan yang berjalan saat ini tidak lepas dari peran para purna praja IPDN.
Hanya saja, dia mengingatkan kepada semua anggota IKAPTK untuk senantiasa menjaga dan melindungi nama baik organisasi ini. "Sebagai orang tua di Tana Luwu ini, saya hanya mengingatkan untuk senantiasa menjaga dan melindungi apa yang sudah baik hari ini," jelas dia. (Jet)