BONE, RAKYATSULSEL - Sarana pendidikan/gedung sekolah khususnya di daerah terpencil di Kabupaten Bone ternyata masih ada yang jauh dari standar kelayakan. Salah satu bukti nyata yakni di Dusun Labole Desa Pallawa, Kecamatan Tellu Limpoe, Kabupaten Bone.
Di daerah terpencil ini masih ada sekitar empat puluh (40) orang murid sekolah dasar (SD) yang harus belajar di kolong rumah masyarakat karena tidak memiliki gedung sekolah.
Dari hasil penelusuran awak media bahwa para murid SD tersebut merupakan kelas jauh dari SD Inpres 5/81 Pallawa yang kini berlantai tanah tanpa dinding dengan meja dan bangku seadanya.
Kelas jauh ini berada terletak di pegunungan Dusun Labole, Desa Pallawa berjarak tempuh 5 km dari pusat kota Kecamatan Tellulimpoe dan jarak waktu pun sekira 5 jam untuk mencapai kelas jauh tersebut.
Para siswa tersebut harus belajar di kolong rumah lantaran ruang kelas jauh tersebut belum mendapatkan fasilitas bahkan bangkupun tak cukup hingga beberapa siswa harus duduk di atas tanah, hal ini sudah berjalan selama puluhan tahun.
Kepala Sekolah SD Inpres 5/81 Pallawa, Arkis menerangkan, jika dirinya terpaksa membelajarkan siswanya di bawah kolong rumah kepala dusun karena khawatir para siswa tersebut berhenti sekolah.
