Lebih lanjut, Adnan menyampaikan, dengan meneladani karakter dan integritas yang kuat dalam membangun peradaban berlandaskan ilmu agama, keteladanan dari Syekh Yusuf. Keteladanan ini telah mendorong Pemerintah Kabupaten Gowa untuk menghadirkan program 1 Hafiz Satu Desa/Kelurahan melalui kerjasama dengan UIN Alauddin Makassar.
Implementasi program tersebut dengan membentuk lembaga pendidikan Mahasantri yang telah diresmikan beberapa waktu lalu.
"Saya pikir tidak ada kesuksesan bisa diraih dengan cara individualistik, kita harus berkolaborasi dengan seluruh pihak yang ada. Kita sudah membangun program Mahasantri dan itu pertama di Indonesia yang dibangun oleh pemerintah kabupaten dan kita bekerjasama dengan UIN Alauddin Makassar," katanya.
Selanjutnya, program Satu Sarjana Satu Desa/Kelurahan yang merupakan pertama di Provinsi Sulawesi Selatan dengan memberikan beasiswa kepada anak-anak berprestasi yang ada di desa dan kelurahan. Program ini memakai dana desa dan dana kelurahannya.
"Dengan kolaborasi seluruh universitas yang ada maka insyaallah kita bisa mencetak SDM yang lebih unggul di masa yang akan datang. Karena dengan kolaborasi maka yakin dan percaya kita mampu membangun kabupaten Gowa ini yang lebih baik ke depan," jelas orang nomor satu di Gowa itu.
Tak hanya itu, di tahun 2022 ini Gowa juga telah menerima 29 penghargaan, sehingga total sejak Adnan - Kio menjabat telah menerima sebanyak 165 penghargaan, baik di tingkat nasional, regional maupun provinsi.
"Ini semua berkat kerjasama dan kerja keras kita semua sehingga kita dapat membangun Butta Gowa yang kita cintai ini dan insyaallah bisa terus berlanjut di masa yang akan datang," harapnya.
Terpisah, Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman mengatakan, kolaborasi memang sangat penting dilakukan, terlebih situasi masih pandemi ditambah terjadinya kenaikan inflasi.
"Kita harus sama sama optimis kedepan, bagaimana Sulsel bisa satu bahasa dan satu perjuangan untuk keluar dalam pandemi, termasuk inflasi. Jadi harus ada kolaborasi antar kabupaten dan provinsi termasuk di Gowa ini serta selalu didukung oleh masyarakat Gowa termasuk Bupati, Wabup, dan jajaran Forkopimda Gowa," sebutnya.
Olehnya ia berharap, pembangunan terus ditingkatkan khususnya infrastruktur sampai di pelosok pedesaan secara bertahap karena Gowa termasuk daerah yang cukup besar.
"Harus optimis dan lakukan secara bertahap, insyaallah Pemprov akan selalu mendukung," harapnya.
Pada puncak peringatan ini, turut dihadiri seluruh Forkopimda Sulsel, Walikota Pare pare, Bupati Jeneponto, Wabup Sinjai, Wabup Gowa, Sekda Gowa, jajaran SKPD, camat, desa/lurah Lingkup Pemkab Gowa. (Abd Kadir/Raksul/A)