Strategi Pemberian Obral Barang Agar Bisa Terjual Cepat

  • Bagikan
ilustrasi

GOWA, RAKYATSULSEL - Obral barang merupakan salah satu cara agar barang tersebut bisa terjual dengan cepat. Dari sisi konsumen tentunya bisa sangat menguntungkan karena dapat barang keinginan dengan harga murah. Sedangkan dari sisi penjual, memberikan obral barang bisa mengurangi stok di gudang.

Meskipun begitu, ternyata tidak semua barang bisa diobral dengan mudah. Bahkan, beberapa barang yang mendapatkan potongan harga sekalipun tetap tidak laku di pasaran. Maka dari itu, kamu harus pahami strategi obral barang agar bisa terjual dengan cepat. Beberapa poinnya bisa kamu lihat di bawah ini.

1.Obral di Waktu Tertentu
Strategi pertama saat pemberian obral barang adalah berikan diskon pada waktu tertentu. Contohnya adalah berikan diskon belanja pada tengah malam atau obral barang dengan batasan waktu.

Dengan memberikan batasan waktu tertentu, maka minat konsumen pada barang tersebut bisa lebih besar. Kamu bisa buat kalimat seperti “ Diskon 50% sampai jam 24:00”. Dengan begitu, pembeli akan cepat-cepat transaksi sebelum waktunya habis.

2.Obral Pada Awal Bulan
Saat awal bulan tiba, maka itu adalah waktu yang tepat melakukan obral besar-besaran. Seperti yang diketahui bahwa awal bulan banyak pekerja menerima gaji sehingga memberikan diskon pada waktu tersebut dinilai sangat tepat.

Selain itu, bisa dikatakan pemberian obral pada awal bulan hampir mirip dengan poin sebelumnya. Hanya saja waktu penyelenggaraannya selalu dilakukan pada awal bulan, yakni di kisaran tanggal 1 hingga 5.

3.Obral Pada Saat Ulang Tahun
Bisa kita lihat ketika ada suatu brand merayakan ulang tahun, maka ada diskon pada produk tersebut. Bahkan, saat ini kita bisa temukan berbagai marketplace melakukan obral ketika momen ulang tahun berlangsung.

  • Bagikan