WAJO, RAKYATSULSEL - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wajo mendapat kesempatan istimewa di tengah upaya promosi sutera ke level internasional.
Wajo akan berpartisipasi pada Pamiran Jenama Malaysia (MyBrandS), 17th International Branding Showcase (IBS), dan 33rd Malaysia International Machinery Fair (MIMF) yang akan digelar di Malaysia pada 1-4 Desember 2022 nanti.
Sebelum berangkat ke negara tetangga tersebut, Bupati Wajo, Amran Mahmud, memimpin rapat koordinasi (rakor) persiapan keikutsertaan Wajo. Rapat digelar di Lounge Kantor Bupati Wajo, Selasa (22/11/2022).
Dipandu Sekretaris Daerah (Sekda) Wajo, Armayani, rapat dihadiri Asisten Sekda Bidang Perekenomian dan Pembangunan, M. Taufik Razak, Kepala Dinas Perindagkop dan UMKM Wajo, Ambo, bersama jajaran, perwakilan Bappelitbangda dan Disporapar, Ketua Silk Solution Center (SSC), Kurnia Syam, dan pengusaha sutera.
Amran menjelaskan, keikutsertaan Wajo pada event bergengsi nanti berkat undangan Founder Bosowa Corp, Aksa Mahmud, yang berkunjung ke Wajo, beberapa waktu lalu.
Aksa Mahmud datang ke Bumi Lamaddukelleng memboyong investor untuk membantu pengembangan persuteraan.
"Beliau juga menyampaikan undangan kepada kita untuk berpartisipasi pada pameran yang akan digelar di Malaysia. Beliau berharap agar kita bisa memamerkan produk sutera kita pada pameran tersebut," kata Amran.
Amran melanjutkan, Aksa Mahmud akan membantu Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wajo menyiapkan stan pameran di Malaysia. "Jadi, kita sisa menyiapkan produk yang akan kita pamerkan di sana, khususnya produk persuteraan kita," ujar kepala daerah bergelar doktor ini.
Amran pun meminta kepada para kepala perangkat daerah terkait untuk berkolaborasi dengan SSC dan pengusaha sutera di Wajo untuk turut berpartisipasi pada pameran nanti. Dia ingin agar seluruh produk andalan diboyong.
"Saya juga minta kepada para pengusaha sutera Wajo kiranya bisa bergabung dan memamerkan produk persuteraan. Saya yakin kita semua memiliki ciri khas produk masing-masing," ucap Ketua DPD PAN Wajo ini.
"Kalaupun belum sempat berangkat ke Malaysia, bisa disiapkan saja produk unggulannya masing-masing kemudian dititip dan akan dibawa oleh Ketua SSC dan rombongan yang akan berangkat ke sana," tambahnya.
Amran Mahmud berharap, melalui pameran ini akan membantu memperkenalkan produk persuteraan Wajo ke mancanegara. Selain untuk pemasaran juga diharapkan banyak investor berpartisipasi dalam pengembangan persuteraan Wajo.
"Kami juga menyampaikan terima kasih atas segala dukungan dan bantuan Bapak Aksa Mahmud pengembangan Kabupaten Wajo, khususnya persuteraan Wajo," tuturnya. (*)
