Kompolnas Dorong Periksa SIMSA, Buntut Aksi Koboi Oknum Polisi di Gowa Todongkan Pistol ke Santri

  • Bagikan
Potongan Video Oknum Polisi Acungkan Senjata ke Santri di Gowa. (A/Isak Pasabuan)

"Kompolnas sangat menyesalkan terjadi lagi aksi koboi polisi menodongkan senpi akibat emosi," ujar Poengky.

Lebih jauh dalam kasus ini, Kompolnas juga mendorong agar oknum polisi koboi itu diproses dengan hukum pidana. Menurut Poengky aksi A termasuk dalam pelanggaran berat etik profesi Polri.

"Kompolnas mendorong laporan pidana yang dilimpahkan ke Polrestabes Makassar dapat diproses secara profesional berdasarkan scientific crime investigation. Kompolnas juga berharap pelaku segera dapat diproses etik agar ada sanksi maksimum. Tindakan pelaku masuk kategori pelanggaran berat kode etik profesi Polri," terangnya.

Sebelumnya diberitakan Harian Rakyat Sulsel, aksi koboi oknum polisi A tersebut viral di media sosial (medsos).

Dimana dalam video hasil rekaman CCTV itu dengan durasi 59 detik memperlihatkan salah seorang pria berbadan kekar menggunakan baju kensi di kelilingi empat orang pria, termasuk salah seorang anak kecil menunjuk-nunjuk seseorang.

Tak lama, pria yang diduga oknum anggota polisi tersebut tiba-tiba menarik senjata api yang diselipkan dalam celananya sambil diacungkan ke udara. Tak hanya itu, dia juga terlihat menarik kerah baju seorang pria sambil marah-marah. Pria yang ditarik kerah bajunya itu diduga pihak dari pondok pesantren. (Isak Pasabuan/Raksul/B)

  • Bagikan

Exit mobile version