DPD RI Dapil Sulsel: Kader Parpol Ancam Petahana

  • Bagikan
DPR RI Kader Parpol Ancam Petahana

MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Perebutan kursi Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI pada Pemilu 2024 untuk daerah pemilihan (Dapil) Sulawesi Selatan dipastikan sengit.

Kehadiran sejumlah kader partai politik (Parpol) menjadi ancaman tersendiri bagi petahana dalam memperebutkan empat jatah kursi. Pasalnya, kader parpol yang mendapatkan rekomendasi dari partainya akan memperoleh tambahan kekuatan dengan memanfaatkan pengaruh kader dan infrastruktur partainya.

Adapun kader parpol yang dikabarkan siap memperebutkan kursi Senator yakni, Yaqkin Padjalangi (PDIP), Tobo Haeruddin (NasDem), Nasyit Umar (Demokrat), Aliyah Mustika Ilham (Demokrat), Harmansyah (Gerindra), Waris Halid (Golkar) dan Yusran Paris (PPP). Sementara itu, petahana masing-masing Andi Muhammad Ihsan, Ajiep Padindang, Lily Amelia Salurapa dan Tamsil Linrung.

Hanya saja, kader partai yang berniat maju di DPD RI terlebih dahulu harus mengundurkan diri dari jabatannya di parpol. Larangan pengurus teras parpol jadi anggota DPD berdasarkan Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 30/PUU-XVI/2018. Disebutkan bakal calon anggota DPD yang masih menjadi pengurus parpol wajib mengundurkan diri.

Manager strategi dan operasional lembaga survei Jaringan Suara Indonesia (JSI), Nursandy Syam mengatakan, kader parpol yang membidik kursi DPD RI merupakan peristiwa biasa dalam kontestasi Pileg.

"Tentu ada pertimbangan dan kalkulasi politik tersendiri dari mereka sehingga ingin maju sebagai calon anggota DPD RI," katanya.

  • Bagikan