Kata Lukman, pelatihan UKSM diharapkan dapat meningkatkan kapasitas petugas pembina UKSM yang ada di Kota Palopo.
"Wali Kota Palopo sangat menginginkan dan senantiasa mengaungkan Kota Palopo sebagai daerah wisata kesehatan, tentunya ini menjadi perhatian kita semua dan menjadi amanah kita bersama untuk dilaksanakan," ucapnya.
Sekretaris Daerah Kota Palopo, Firmanza DP dalam hal ini mewakili wali kota Palopo mengatakan, dengan mengacu pada sektor kesehatan secara langsung akan memberikan dampak pada peningkatan SDM di Kota Palopo.
"Peran UKSM bertujuan untuk meningkatkan mutu pendidikan dalam prestasi belajar peserta didik, dengan memberikan bekal pengetahuan terlebih dahulu kepada pelaksana UKSM yakni salah-satunya adalah petugas medis," kata Firmanza.
Hal tersebut akan melengkapi unsur penting dalam kegiatan UKSM, karena petugas medis yang akan memberikan pertolongan pertama kepada siswa dan juga yang memberikn pemahaman hidup bersih dan sehat pada semua yang ada dalam lingkup sekolah.
"Kunci sukses kegiatan UKSM terletak pada berbagai program kerja dan metode pembimbing yang saat ini menjadi tugas dan tanggungjawab tim pembina UKSM. Ini merupakan salah satu program andalan bapak wali kota, bagaimana disemua sekolah menyiapkan petugas UKS, inilah program yang kemudian bisa menjadikan Kota Palopo menjadi salah satu kota yang berpredikat Kota layak anak," ungkap Firmanza.
Dia mengungkapkan, harapan wali kota Palopo agar apa yang telah diraih dan tercapai tetap dipertahankan keinginan Pemerintah Kota Palopo, untuk menjadikan Palopo sebagai salah satu rujukan kota yang paling baik dalam pelayanan kesehatannya, dimana penyumbang terbesar perputaran ekonomi Kota Palopo adalah dari sektor kesehatan.(Jaya/Raksul/A)
