BONE, RAKYATSULSEL - Dua oknum guru di SD Inpres (SDI) 3/77 Massenrengpulu, Kecamatan Sibulue Kabupaten Bone, berinisial MU dan AG diduga melakukan tindakan asusila terhadap sejumlah muridnya
Berdasarkan informasi dari masyarakat di Desa Massenrengpulu yang juga keluarga murid (korban) yang minta namanya dirahasiakan mengatakan bahwa tindakan asusila kedua oknum pendidik tersebut ternyata sudah seringkali.
Perbuatan MU dan AG terhadap sejumlah muridnya terungkap ketika ada seorang murid yang selalu mual-mual sehingga menimbulkan kecurigaan orang tuanya.
Lanjutnya, kelakuan terduga pelaku terendus, karena salah satu korbannya kelihatan sering ingin muntah (mual-mual)
“Salah satu korbannya selalu ingin muntah, makanya orang tua anak tersebut heran dan menanyakan apa yang terjadi ke anaknya,” ungkapnya.
"Kabarnya sudah ditangkap polisi, saya belum tahu sudah sampai mana penanganannya,” ungkapnya lagi.
Ia menceritakan, terduga pelaku menyuruh muridnya mengulum kemaluannya.
"Menurut pengakuan anak-anak bahwa guru tersebut (MU dan AG) menyuruh murid untuk mengulum kemaluannya. Korbannya murid laki-laki, saya dengar kabar, kalau siswanya tidak mau menuruti perintahnya maka akan dihukum seperti dijemur,” ujarnya.
“Makanya di sekolah itu, banyak murid yang tak mau lagi ke sekolah karena hal itu,” tambahnya.