MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Provinsi Sulawesi selatan tetap membukakan pintu terhadap kader eksternal untuk ikut bergabung bersama partai berlambang Banteng Moncong putih ini, khususnya daerah yang lemah.
Diketahui Pemilu 2019 lalu, PDI Perjuangan tak mampu mendudukan kadernya di dua daerah yakni Bantaeng dan Maros.
"Kami akan melihat daerah mana kami lemah untuk bisa mendapatkan bantuan (kader eksternal) pada saat perekrutan Bacaleg," kata Sekretaris DPD PDI Perjuangan Sulsel, Rudy Pieter Goni saat dikonfirmasi, Jum'at (16/12/2022).
Untuk saat ini kata dia komposisi Bacalegnya sudah mencapai 80 persen dan diitu didominasi kader internal karena kata RPG PDI Perjuangan ini partai kader.
"Untuk 20 persennya nanti kami lihat apakah perekrutan secara terbuka atau tertutup (untuk kader eksternal)," ujarnya.
Sudah ditetapkannya menjadi peserta Pemilu 2024 mendatang, Anggota DPRD Sulsel ini belum melakukan pergerakan intens dan dia hanya focus mengawal pemerintahan.
"Kami partai taat asas kami memiliki tanggung jawab mengawal program pemerintahan apalagi saat ini belum ada jadwal kampanye," jelasnya. (Fah/B)
