Ketua Pembina IKA FSH UINAM, Idrus Marham Titip Pesan IKA FSH Serius Besarkan Kampus

  • Bagikan

MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Pengurus Ikatan Alumni (IKA) Pelantikan Pengurus Ikatan Alumni (IKA) Fakultas Syariah dan Hukum (FSH) UIN Alauddin Makassar (UINAM), resmi dilantik sekaligus sekaligus rapat kerja bagi pengurus periode 2022/ 2026 di Ballroom Sultan Alauddin Hotel and Convention Makassar, Sabtu (17/12/2022).

Turut hadir Pelaksana Tugas Sekretaris Jenderal BPP IKA UIN Dr Supardin MHI, Ketua IKA Alumni Fakultas Syariah Dr H Andi Akram SH MH.

Dewan Pembina Ikatan Alumni Dr. Idrus Marhan, Rektor UIN Prof Hamdan Juhannis MA PhD, dan Ketua Ikatan Badan Pengurus IKA Prof Dr Ahmad Thalib Raya. Hadir selaku Ketua Dewan Pembina IKA FSH, Idrus Marham, memberikan kisi-kisi program kepada pengurus yang dilantik.

Menurutnya, Fakultas Syari'ah dan Hukum UINAM dengan satu komitmen, bersungguh-sungguh menempatkan lembaga tersebut sebagai sebuah lembaga perjuangan.

"Kita ingin sungguh-sungguh menempatkan lembaga ini sebagai sebuah lembaga untuk melanjutkan perjuangan. Yakni terjun kepada masyarakat," ujar Idrus.

Idrus memastikan, yang diusung nantinya merupakan program-program yang jelas. Sedikitnya, ada 3 hal yang perlu dipaparkan pria kelahiran Pinrang itu.

"Bagaimana masalah-masalah yang ada dalam masyarakat ini bisa kita selesaikan, kemudian kebutuhan ummat ini bisa kita penuhi, dan memberikan harapan kepada ummat tentang masa depan yang lebih baik kedepan," jelas mantan Menteri Sosial itu.

Dia mengaku dirinya bersiap menjabat
Dewan Pembina IKA Fakultas Syariah IAIN/UIN Alauddin Makassar dengan tujuan seluruh alumni bersungguh-sungguh
lembaga ini sebagai lembaga untuk melanjutkan perjuangan masyarakat

"Poin itu yang akan dibahas pada awal tahun depan. Sekitar Januari, kita akan coba bahas, memberi tahu dalam bentuk program yang nyata," tuturnya.

Dia mengaku dirinya bersiap menjabat
Dewan Pembina IKA Fakultas Syariah IAIN/UIN Alauddin Makassar dengan tujuan seluruh alumni bersungguh-sungguh lembaga ini sebagai lembaga untuk melanjutkan perjuangan masyarakat.

Tentunya dengan program yang jelas, dan program-program secara garis besarnya hanya ada tiga hal, pertama bagaimana masalah yang ada di masyarakat ini bisa diselesaikan.

"Dan kemudian bagaimana kebutuhan-kebutuhan umat, dan ketiga bagaimana memberikan harapan kepada umat tentang masa yang datang diraihnya," tandas Idrus.

Ia mengatakan program tersebut akan dibahas pada awal tahun depan awal Januari 2023. Idrus mengaku dirinya akan coba bahas melalui Raker.

Contoh nanti yang akan kita bahas bagaimana pengembangan pemikiran Islam saya kira ini perlu karena pemikiran Islam itu kan berkembang sesuai dengan perkembangan masyarakat yang ada ada banyak hal yang perlu direspon.

"Serta luruskan misalnya adanya terkait utamanya tudingan radikal ini semua kita liat nanti tidak ada lagi seperti ini," tutupnya.

Ketua Panitia Nur Hasan mengatakan kegiatan tersebut bagian dari bentuk konsolidasi Alumni dan bentuk kerinduan yang selama ini tertahan.

"Kita aktifkan kembali, kolaborasi dan sinergi antara fakultas dan Alumni dalam membangun," ujar Nur Hasan.

Ia menegaskan bagi para Alumni yang belum mendapatkan pekerjaan tentu ini menjadi kewajiban para Alumni untuk memfasilitasi.

"Kita sebagai Alumni, akan memfasilitasi itu bahkan yang sudah hadir bisa membantu support ini dalam bentuk promosi promosi apa apa yang menjadi tujuan utama," pungkasnya. (Yadi/A)

  • Bagikan