Lanjut, untuk sektor lainnya yang masuk ke dalam belanja wajib APBD 2023 adalah infratruktur dan pertanian. Di mana, kondisi saat ini menjadi tanggaung jawab oleh seluruh stakeholder agar dapat mencapai target-target rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) yang telah di tetapkan.
Adapun target-target RPJMD Sulsel yang harus diselesaikan pada tahun 2023 diantaranya Sistem akuntabilitas Kinerja instansi Pemerintah (SAKIP), indeks infrastruktur yang terdiri dari kemantapan jalan, serta pelabuhan pengumpan. Pasalnya, RPJMD tersebut pada tahun 2022 ini belum terselesaikan.
Ia menjelaskan seperti capaian SAKIP yang memperoleh nilai B dari target seharusnya nilai A. Lalu, indeks infrastruktur yang hanya berbeda 0,4 persen dari capaian sebelumnya. Serta, pelabuhan pengumpan yang belum selesai di tahun 2022 ini.
"Untuk Sakib kami target nilai A, tapi alhamdulillah ada peningkatan dari nilai D ke B kemudian indeks infrastruktur itu salah satunya kemantapan jalan kami hanya berbeeda 0,4. jadi inshaallah kami bisa capai di tahun 2023," terangnya.
Maka dari itu, Andi Darmawan optimis di tahun 2023 mendatang RPJMD Sulsel dapat mencapai target dan semuanya selesai. Dengan asumsi bahwa hal hal atau indikator yang telah tercapai di tahun 2022 tidak menurun kondisinya.
"Secara keseluruhan kami berharap apa yang belum tercapai di tahun 222 bisa tercapai di 2023," pungkasnya. (Sasa/Raksul/B)
