"Secara kepartaian, Golkar akan diuntungkan sebab mereka punya modal politik yang diperhitungkan. Serta Menjaga kemapanan elektoral Golkar. Perolehan kursi di pemilu lalu bisa terjaga dan jika dikelola baik kursi Golkar bisa berpotensi bertambah," ujarnya.
Namun dengan komposisi Bacaleg Golkar yang mulai mengemuka, menurut Nursandy akan menambah persaingan internal beringin.
Di sisi lain, akan menaikkan tensi persaingan dengan figur caleg yang lain. Utamanya di internal Golkar sendiri.
"Jika tidak dikelola secara tepat, sesama caleg internal Golkar bisa saling mengiris dalam perebutan suara di basis pemilih," ucap Nursandy.
Sebagaimana diketahui, di Pileg 2019 Golkar mampu menempatkan kadernya di tiga Dapil DPR RI. Dapil I ada Hamka B Kady, Dapil II ada Supriansa dan Andi Rio Padjalangi, serta Dapil III ada Muhammad Fauzi. (Yadi/Raksul/B)