Podcast Rakyat Sulsel: Danny Pomanto Konsisten Wujudkan Smart City dan Makaverse

  • Bagikan
Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto Jadi Narasumber Podcast Harian Rakyat Sulsel

MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Wali Kota Makassar, Moh Ramadhan Pomanto konsisten dalam mewujudkan Makassar menjadi lebih baik dan maju di tahun yang akan datang. Melalui programnya Sombere' and Smart City dan Makaverse atau Makassar Kota Metaverse, harapan menjadikan Makassar kota dunia yang inklusif serta berbasis teknologi akan terwujud.

Hal itu disampaikan oleh Moh Ramadhan Pomanto atau yang akrab disapa Danny Pomanto saat berkunjung ke kantor Harian Rakyat Sulsel menjadi narasumber Podcast, Kamis (22/12).

Secar umum Danny Pomanto menjelaskan tentang Sombere' and Smart City, dimana visinya ini sejalan dengan harapan menjadikan Makassar kota inklusif atau kota yang bisa diterima semua orang, bisa berguna bagi semu orang, serta solusi untuk semua kesulitan yang dialami masyarakat Kota Makassar.

"Menyangkut digitalisasi itu masuk visi saya, yaitu percepatan kota dunia yang Sombere' and Smart City. Dengan imunitas kota yang kuat untuk semua. Intinya digitalisasi itu masuk visi tapi bentuknya agak hss karena disebut Sombere' and Smart City. Konsep ini sudah dikenal di Dunia," ucap Danny Pomanto.

Konsep kota Sombere' and Smart City disebut salah satu konsep yang membedakan dengan daerah lain dalam mengelola dan membangun wilayahnya. Dimana konsep ini dibuat dengan tujuan informasi transparan, data real time, resources connectivity, quick respon, data akurat, dan beberapa keunggulan lainnya.

Dalam perjalanannya, program Sombere' and Smart City dikatakan sempat mengalami kemunduran, tepatnya disaat tak memimpin Makassar selama dua tahun. Namun setelah kembali terpilih, konsep tersebut kembali digaungkan dan kembali dilanjutkan. Meski belum sempurna, namun menurutnya Makassar telah memulai.

"Pada saat kami meninggalkan periode pertama, ada dua tahun kosong, memang turun di bawah rangking 100. Tapi setelah masuk kembali, kami terus hidupkan dan sekarang kita banyak menjadi referensi, bukan haya kota tapi referensi dunia internasional," ujarnya.

  • Bagikan