GOWA, RAKYATSULSEL - Lembaga Mahasantri Pemerintah Kabupaten Gowa yang terletak di Jalan Poros Limbung Kecamatan Bajeng mendapatkan bantuan CSR dari Bank Sulselbar. Bantuan ini senilai Rp350 juta.
Bantuan itu diterima langsung oleh Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan didampingi Direktur Mahasantri, Jumat (23/12).
Adnan mengatakan, bantuan tersebut sangat bermanfaat dalam pengoperasionalan lembaga tersebut. Pasalnya, dapat digunakan untuk melengkapi peralatan pesantren yang berdampak baik terhadap kenyamanan para mahasantri.
"Dalam membangun daerah, tentu dibutuhkan kerjasama dan kolaborasi seluruh pihak. Hari ini terbukti kita diberikan bantuan dari Bank Sulselbar yang dibelanjakan untuk kelengkapan lembaga Mahasantri, sehingga kami sangat beterimakasih kepada Bank Sulselbar dan jajaran," ungkapnya.
Adnan mengaku, kehadiran lembaga mahasantri ini merupakan bagian dari program satu hafidz satu desa/kelurahan, dimana dalam implementasinya, para mahasantri akan belajar dan menghafal Alquran. Kemudian di tahun terakhir UINAM menyiapkan Pendidikan Kelas Khusus Program Studi Ilmu Al-Quran dan Tafsir yang memiliki kualifikasi hafiz Al-Quran.
"Alhamdulillah angkatan pertama sudah mulai sejak diresmikan November 2022 kemarin. Kita terus berkomitmen menjadikan program keagamaan sebagai salah satu program prioritas kami bersama pak wabup," tambahnya.
Olehnya dirinya berharap melalui bantuan CSR ini, lembaga atau rumah tahfidz yang dibangun melalui APBD Pemkab Gowa bisa membantu melengkapi peralatan atau perlengkapan yang sudah ada.
Sementara Plt Dirut Bank Sulselbar, Yulis Suandi mengatakan, bantuan tersebut diharapkan dapat bermanfaat bagi Lembaga Mahasantri Pemkab Gowa dan kerjasama antara Pemerintah Kabupaten Gwoa dengan Bank Sulselbar senantiasa terus terjalin.
"Kita memang aktif memberikan bantuan CSR tak terkecuali bagi Pemkab Gowa. Semoga bantuan ini bermanfaat dan kita bisa mendapatkan amal dan keberkahannya," harapnya. (*)