LUWU, RAKYATSULSEL – Menyusul Rapat Monitoring dan Evaluasi atas Investasi PT Masmindo Dwi Area (Masmindo) yang digelar di ruang rapat kerja Bupati Luwu, Senin (26/12) lalu, Masmindo bertekad untuk terus melanjutkan rencana operasinya ke depan.
Rapat koordinasi dipimpin langsung Bupati Luwu Basmin Mattayang, dan dihadiri Ketua DPRD Rusli Sunali, Kapolres Luwu AKBP Arisandi, Kajari Luwu Andi Usama Harun, Direktur Utama Masmindo Abiding Daeng Patompo, sejumlah kepala OPD terkait, Camat Latimojong, Kepala Desa Rante Balla, serta Kepala Desa Boneposi.
Dalam pertemuan kemarin, Direktur Utama Masmindo Abidin Daeng Patompo memaparkan sejumlah aspek penting dalam kegiatan Masmindo yang mencakup legalitas perusahaan, sejumlah kegiatan yang sudah dan sedang dilakukan, jadual rencana kerja perusahaan ke depan (terutama rencana konstruksi tambang yang akan dimulai di 2023), serta kemajuan dan tantangan dalam proses pembebasan lahan.
“Melalui rapat ini kami meminta dukungan penuh semua pihak terhadap Masmindo yang terus berupaya melakukan percepatan investasi melalui kegiatan operasional tambangnya,” ujarnya.
Lebih lanjut diungkapkan Abidin, ada sejumlah tantangan yang dihadapi Masmindo saat ini di lapangan. Ini tentunya akan mempengaruhi tahap penting berikutnya bagi Masmindo yakni pembangunan tambang atau fase konstruksi.
"Dalam kesempatan ini kami sampaikan bahwa Masmindo akan terus melanjutkan rencana kegiatannya, dan sekaligus memohon dukungan penuh Pemerintah Kabupaten Luwu agar Masmindo bisa segera beroperasi,” kata Abidin.
Melalui pertemuan ini, Bupati Luwu Basmin Mattayang menyatakan, Pemerintah Kabupaten Luwu dan jajaran Forkopimdo Luwu mendukung penuh percepatan investasi yang dilakukan Masmindo. Menurut dia, persoalan yang masih menghambat Masmindo perlu segera diberikan solusinya.
"Beroperasinya Tambang Masmindo pastinya akan mendorong semakin terbukanya lapangan kerja bagi masyarakat Luwu,” tegas Basmin.