PAREPARE, RAKSUL-- Wali Kota Parepare, HM Taufan Pawe (TP) menyerahkan bantuan alat dan mesin pertanian kepada kelompok 111 kelompok tani yang tersebar di Kota Parepare.
Bantuan dari Pemerintah Kota Parepare melalui Dinas Pertanian, Kelautan, dan Perikanan (PKP) ini diserahkan TP di halaman kantor Dinas PKP Parepare, Jumat, (30/12/2022).
Wali Kota sederet inovasi dan prestasi ini didampingi Wakil Wali Kota Pangerang Rahim, Sekda Iwan Asaad, Kepala Dinas PKP, Wildana, dan sejumlah Kepala SKPD, Camat.
Kepala Dinas PKP Parepare, Wildana dalam laporannya menyampaikan, ada sekitar 202 bantuan alat dan mesin pertanian yang diserahkan, seperti hand traktor 30 unit, kultivator 72 unit, hand sprayer 50 unit, dan alat tanam jagung 50 unit.
"Sebanyak 111 kelompok tani yang menerima bantuan sarana produksi pertanian. Tujuannya sebagai wujud peduli dan hadirnya pemerintah di tengah-tengah masyarakat, khususnya menunjang kelompok tani serta pembinaan dalam peningkatan sumber pertanian yang ada di Kota Parepare," ujar Wildana.
Sementara, Wali Kota Parepare, Taufan Pawe menjelaskan, bantuan ini sangat diperlukan oleh petani guna peningkatan produk pertaniannya. Diharapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat dan sebagai wujud kepedulian Pemerintah Daerah dalam mensejahterakan masyarakat.
"Saya mengharapkan kepada Kelompok Tani agar dapat memanfaatkan bantuan ini dengan sebaik-baiknya sebagai motivasi dalam mengelolah pertanian, serta dapat memberdayakan potensinya secara maksimal," ujarnya.
Selain menyerahkan bantuan, TP juga mengecek satu persatu kondisi bantuan alat pertanian sembari berkelakar dengan Wakilnya, Pangerang Rahim. Nampak TP makin "mesra" saat mencoba mengenakan hand sprayer di punggungnya.
Terpisah, Ketua Kelompok Tani Lestari, Kaharuddin menyampaikan ucapan terimakasihnya kepada pemerintah daerah atas bantuan sarana produksi tani tersebut, dimana kelompoknya menerima bantuan hand traktor.
"Terima kasih pak Wali. Kita harap bantuan ini dapat ditingkatkan dengan alat yang lebih canggih. Kami juga mengharapkan agar dibantu bibit, mulai dari pengolahan dari petani hingga pasca panen," tandasnya. (*)