Eksplodiksi 2022 IKBIM KIP UNM di Desa Timbuseng Takalar Resmi Berakhir

  • Bagikan

TAKALAR, RAKYATSULSEL - Penutupan kegiatan EKSPLODIKSI (Eksplorasi, Pengabdian, dan Edukasi) 2022 IKBIM KIP UNM yang kemudian dirangkaikan dengan kegiatan malam ramah tamah yang dilaksanakan di taman Desa Timbuseng.

Kegiatan yang berlangsung selama 7 hari di Desa Timbuseng, Kecamatan Polongbangkeng Utara, kabupaten Takalar telah menarik perhatian warga sekitar yang menjadi salah satu faktor keberhasilan EKSPLODIKSI 2022.

Hal tersebut dapat dilihat dari partisipasi anak-anak, remaja, perangkat desa, guru-guru dan masyarakat sekitar dalam program kerja kegiatan EKSPLODIKSI ini seperti Pekan edukasi, yang meliputi Kelas seni rupa, kelas seni tari (tari Paduppa & tari kreasi), kelas seni puisi, Kelas Digital (Microsoft office word, Excel, kinemaster, canva, dan google form), Hari sehat, Games Edukasi, Bola Volly, Mural Dinding, Sosialisasi KIP-K, Pembenahan Perpustakaan, serta Ramah tamah.

Enal selaku Ketua Umum IKBIM KIP UNM 2022-2023 berterimakasih atas apresiasi masyarakat sekitar.

"Saya mengucapkan apresiasi yang setinggi-tingginya karena kedatangan kami disini selama kurang lebih sepekan betul-betul didukung berbagai pihak mulai dari kepala desa, aparat, jajaran desa, dan masyarakat Timbuseng ini," tuturnya.

Meski sempat terguyur hujan, hal tersebut tidak mengurangi semangat teman-teman dan masyarakat yang ikut berpartisipasi dalam kegiatan penutupan dan malam ramah tama ini, hingga akhirnya kegiatan ini ditutup secara resmi oleh Bapak Kaharuddin selaku kepala Desa Timbuseng.

Bapak Kaharuddin berterimakasih kepada teman-teman panitia dan pengurus karena merasa terbantu dengan kegiatan-kegiatan yang telah dilakukan selama sepekan ini.

"Saya selaku pemerintah sekaligus tuan rumah mengucapkan terimakasih kepada adik-adik mahasiswa. Tidak terasa sudah satu Minggu di desa Timbuseng ini, cukup membantu kami dalam pemerintahan karena banyak kegiatan yang dilakukan selama berada disini," ungkapnya.

"Apalagi sudah mengajarkan warga bahkan staf untuk mengoperasikan komputer, yang kedua mereka mengajar anak-anak kita untuk menari, dan yang ketiga pembenahan di sekolah SDN 53 Sauleya," sambung Kaharuddin, dalam penutupan kegiatan EKSPLODIKSI 2022. (*)

  • Bagikan