MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Enam mega proyek Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar akan mulai dikerjakan. Proyek tersebut telah masuk di Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Kota Makassar.
Proyek-proyek tersebut diantaranya Makassar Government Center (MGC) dengan anggaran Rp200 miliar, Pembangunan Gedung Dekranasda dengan anggaran Rp35 miliar, Rehabilitasi Tower Balaikota Makassar dengan anggaran Rp19 miliar, dan Pembagunan gedung PAUD negeri di Kecamatan Mariso dengan anggaran Rp7 miliar. Keempat proyek itu sudah masuk lelang konstruksi.
Sedangkan, dua proyek lainnya masih dalam tahap management konstruksi (MK) yaitu pembagunan Makassar Core City Arena (Macca) dengan anggaran Rp7 miliar. Proyek ini salah satu program multiyears dan target pengerjaan dua tahun dengan anggaran fisik sebesar Rp160 miliar.
Lalu, Revitalisasi Pasar Cenderawasih. Dimana lelang jasa konstruksi atau manajemen konstruksi (MK), anggarannya Rp298 juta. Sedangkan anggaran fisik rehabilitasi dialokasikan sebesar Rp14 miliar.
Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan "Danny" Pomanto mengatakan, percepatan tender proyek memang harus diperkuat. "Pokoknya semua itu dicatat dengan baik sehingga, semua kita akan perkuat," jelasnya.
Adapun Dokumen Perencanaan Anggaran (DPA) sudah rampung, penataan mega proyek dan target-targetnya juga sudah diselaraskan.
Danny mengatakan, di tahun 2023 Pemerintah Kota Makassar harus memberikan kinerja terbaiknya kepada masyarakat. "Makanya teman-teman mesti lihat, kita tidak ada istirahatnya biar awal tahun itu. Kemarin sudah mulai ditata baik, karena kita ingin pemkot betul-betul perform untuk masyarakat," ujarnya. (sasa/B)
