Terpisah, Koordinator Presidium KAHMI Pangkep Annas Ahmad menyampaikan kegiatan KAHMI ini mengusung Tema Sinergi dan Kolaborasi Membangun Daerah.
"Kami mengangkat tema ini karena konsepsi kami adalah ingin bersinergi dan berkolaborasi dengan semua stakeholder terutama memberi dukungan kepada Pemerintah dalam membangun daerah," ujar Annas Ahmad.
"Tentu hal ini akan banyak kami lakukan dengan pendekatan literasi, memberi gagasan-gagasan dan Langkah nyata di masyarakat dengan motto “mengabdi dengan aksi, bergerak dengan hati dan berbakti penuh empati," tambahnya.
Lebih jauh dijelaskan jika kegiatan ini sejumlah program unggulan akan diluncurkan, seperti Program KAHMI PEDULI, Lembaga Bantuan Hukum Insan Cita KAHMI dan launching Media Sosial KAHMI sebagai perangkat digital membangun literasi masyarakat.
KAHMI sendiri dianggap sebagai bagian dari masyarakat Pangkep yang memiliki identitas sebagai insan cendekia, berkomitmen untuk mengambil peran Bersama pemerintah dan seluruh elemen masyarakat lainnya berkontribusi dalam pembangunan daerah
"Apalagi dalam struktur KAHMI banyak diisi oleh aparatur pemerintah mulai dari staf biasa, kepala dinas hingga wakil bupati. Sebagian lagi diantaranya adalah pengusaha, politisi hingga praktisi professional," dambah dokter spesialis bedah tersebut.
