MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Ketua Komisi D Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulsel, Rahman Pina berharap kepada Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sulsel agar memaksimalkan pembinaan atlet bertalenta.
Kata politisi Golkar itu, pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2022 silam, ada beberapa cabang olahraga yang mendapatkan hasil yang bagus meski anggarannya sangat terbatas,
"Masih ada beberapa cabang olahraga perlu dibina maksimal, walaupun dengan dana yang sangat terbatas itu banyak yang memecahkan rekor baik untuk tingkat provinsi maupun tingkat nasional," ungkapnya, Rabu (25/1/2023).
"Perlu dikembangkan talenta. Saya kira itu kita apresiasi dengan segala kekurangan berbatasan dengan atlet-atlet kita bisa mampu berkompetisi," sambung Rahman Pina.
Rahman Pina menilai, harus ada kebijakan dari Pemprov untuk bisa mengatasi masalah-masalah seperti ini karena tidak semua beban itu harus diserahkan kepada KONI, tapi pembinaan olahraga adalah tanggung jawab Pemprov
"Ini bisa berjalan dengan baik. Masalah lain adalah soal persiapan menghadapi Pra PON untuk persiapan menghadapi Pra PON di tahun anggaran 2023," tuturnya.
"Sudah disiapkan anggaran untuk hibah KONI sebesar Rp5 miliar dan Rp10 miliar Dinas Pemuda Olahraga untuk dana. Tetapi itu dianggap masih jauh dari cukup untuk bisa melakukan pembinaan seleksi persiapan di 64 cabang olahraga inilah yang kemudian kita bicarakan," tutup Rahman Pina. (Suryadi/B)