PALOPO, RAKYATSULSEL - Asisten I Bidang Pemerintahan Kota Palopo, Muh. Ihsan Asharuddin mewakili wali kota Palopo menghadiri kegiatan Siaga pengawasan satu tahun menuju Pemilihan Umum tahun 2024 di kantor Bawaslu Kota Palopo, Selasa (14/2)
Laporan Ketua Panitia, Ikhsan menyampaikan tujuan dari kegiatan sebagai simbol kesiapan Pemilu menuju satu tahun tahapan pungutan suara Pemilu tahun 2024.
"Penguatan dan sinergitas aspek pencegahan pengawasan hubungan antar lembaga partisipasi masyarakat, dan hubungan masyarakat kepada stakeholders terkait, penguatan hubungan antar lembaga dalam Pemilu tahun 2024, mengajak seluruh komponen bangsa untuk menciptakan pemilu dan damai, dan berintegritas melalui deklarasi," kata Ikhsan.
Adapun peserta dari stakeholder dari lembaga Negara, pemantau Pemilu, penggiat Pemilu, organisasi kepemudaan, dan organisasi perempuan, dan wartawan, peserta internal dari Panswaslu kecamatan se Kota Palopo, sebanyak 27 orang, dan jajaran Bawaslu Kota Palopo.
Ketua Bawaslu, Kota Palopo, Dr. Asbudi Dwi Saputra mengatakan, tujuan diadakan kegiatan ini melihat kesiapan jajaran hubungan antar lembaga dengan stakeholder yang ada untuk bagaimana memaksimalkan dalam Pemilu tahun 2024, khususnya di ranah pengawasan Pemilu.
"Seluruh jajaran Kota Palopo, pengawas Pemilu Kota Palopo, siap untuk melaksanakan tugas kepemiluan di tahun 2023 menuju ke tahun 2024, serta jajaran Bawaslu telah merekrut sebanyak 27 pengawas Kecamatan, dan disetiap kecamatan berjumlah 3 orang," ucapnya.
Dan di kecamatan kembali membentuk lagi pengawas kelurahan sebanyak satu per kelurahan.
Sambutan wali kota Palopo, di wakili Asisten I Muh. Ihsan Asharuddin mengatakan, kegiatan ini menandakan bahwa di mulainya pengawasan Pemilu menuju 2024.
"Kegiatan ini pada dasarnya untuk mewujudkan proses demokrasi yang semakin berkualitas yakni cerdas, akuntabel, adil, aspiratif dan partisipatif, serta semakin taat asas yakni terpenuhnya hak dan kewajiban," terangnya.
Maka lembaga penyelenggara Pemilu dan segenap elemen aparatur Negara memiliki bagian tanggungjawab yang strategis guna mendukung dan mengupayakan pencapaian tujuan ini.
Dirinya berharap upaya yang dilakukan Bawaslu Kota Palopo, khususnya kegiatan kali ini akan lebih menguatkan kesiapsiagaan dalam menjalankan peran, tugas, dan tanggungjawab pengawasan yang di emban.
Yaitu mampu melakukan pengawasan atas seluruh proses dan tahapan Pemilu, serta menjadi wasit yang baik dan benar dalam kontestansi demokrasi.
"Pada kesempatan ini kembali saya mengingatkan tentang urgensi dari proses demokrasi yang berkualitas.Bahwa pada dasarnya dari praktek demokrasi dapat melahirkan kepimpinan dan keputusan yang berkualitas, menghasilkan strategi dan kebijakan yang sangat guna akselerasi pencapaian kemajuan daerah dan peningkatan kesejahteraan pada berbagai dimensi kehidupan masyarakat," tambah Muh. Ihsan Asharuddin.
Oleh karena itu, dia juga mengajak agar semua untuk senantiasa menjaga semangat kebersamaan integritas, profesionalisme dan solidaritas yang tinggi, dan berharap agar tetap menjaga memasang mata dan telinga untuk melihat keadaan yang terjadi di lapangan nantinya. (*)