MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto kembali menginstrukksikan untuk seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) dilingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar serta camat dan kelurahan untuk bersiap siaga.
Pasalnya, berdasarkan data yang diterimanya, diprediksi Kota Makassar akan kembali diguyur hujan dengan intensitas curah yang tinggi pada hari ini Rabu (15/2) hingga pukul 12.00 wita siang ini.
"Tapi kalau pantauan radar cuaca, mulai jam 02.00 wita dini hari sampai jam 12 siang Rabu (15/2) kemungkinan hujan hujan lebat. Semua siaga banjir kembali," ujar Moh Ramdhan Pomanto, Rabu (15/2).
Diketahui, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah IV Makassar telah mengeluarkan peringatan dini cuaca untuk sejumlah wilayah di Sulawesi Selatan yang akan terjadi mulai tanggal 13 - 16 Februari 2023.
BMKG bahwa monitoring dinamika atmosfer terkini menunjukkan adanya potensi peningkatan curah hujan di wilayah Susel yakni hujan dengan Intensitas Lebat dan sangat lebat yang berpotensi terjadi bagian barat meliputi di kabupaten Pinrang, Pare-Pare, Barru, Pangkajene dan Kepulauan, Maros, Makassar, Takalar. Wilayah Sulawesi Selatan bagian tengah meliputi Kabupaten Sidrap, Soppeng, Gowa.
Terpantau adanya Tekanan Rendah (Low Pressure Area) di wilayah Australia bagian utara yang menginduksi peningkatan kecepatan angin dan membentuk daerah konvergensi.
Adanya Madden Julian Oscillation (MJO) berada pada kuadran 4 (Maritime Continent) yang berkontribusi terhadap proses pembentukan awan hujan. Model cuaca menunjukkan kelembapan udara lapisan atas hingga ketinggian 700 mb dalam kondisi basah (70 sampai 90 persen).
Sebelumnya, 12 kecamatan di Kota Makassar terdampak genangan air yang menyebabkan sebanyak 2.992 jiwa mengungsi.
Hal itu dikarenakan cuaca buruk yang melanda kota Makassar pada Senin (13/2) yang lalu. Di mana, hujan dengan intensitas curah tinggi mengakibatkan beberapa titik tergenang air sehingga membuat aktivitas masyarakat terhambat karena terjadi macet dimana-mana. (*)