MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Cuaca ekstrem melanda Kota Makassar beberapa hari ini. Alhasil, sejumlah wilayah terendam banjir seperti Manggala, Biringkanaya dan Tamalanrea. Kawasan ini menjadi titik langganan banjir setiap tahun.
Untuk meringankan masyarakat terutama mereka terdampak. Sejumlah bantuan baik pemerintah maupun swasta disalurkan ke warga terdampak. Namun, hal itu khusus untuk mereka yang mengungsi. Masyarakat terdampak banjir namun tak mengungsi tidak menjadi prioritas pemerintah.
"Prioritas bantuan yang mengungsi di titik ungsi," tegas Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar, Achmad Hendra Hakamuddin, Jumat (17/2).
Terpisah, Warga Terdampak Bencana, Hardi mengaku, kawasan Taman Makassar Indah Blok A6 nomor 1 Lorong salah satu paling parah kena dampak banjir. Hanya saja, hingga kini belum ada bantuan pemerintah masuk ke wilayah tersebut.
"Belum ada bantuan," ucapnya.
Meski tergolong parah, kata dia, masyarakat masih menetap di rumah masing-masing, tidak ada yang mengungsi. "Masih sementara dirumah masing-masing," ungkapnya. (*)
