MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Cuaca ekstrem menyebabkan beberapa wilayah di Sulsel mengalami banjir. Termasuk di Kota Makassar.
Tentu hal ini berdampak pada operasi angkutan darat, salah satunya Teman Bus Trans Maminasata yang terpaksa harus melakukan pengalihan rute.
Kepala UPT Trans Maminasata, Andi Nur Diyana mengatakan, hal tersebut dilakukan untuk menghindari genangan air yang terjadi di sejumlah titik di Makassar yang juga merupakan rute operasi Teman Bus.
Kata dia, bahkan terdapat sebuah koridor mesti dialihkan karena dampak banjir. "Kalau dari Teman Bus, khususnya di beberapa koridor berdampak, yang paling berdampak itu di koridor 3," ungkapnya, Senin (20/2/2023).
Koridor 3 ini melayani rute Kampus 2 PNUP-Kampus 2 PIP, yang ada di Moncongloe, Maros - Jalan Salodong, Biringkanaya, Makassar.
Nur Diyana menyampaikan, pada saat banjir kemarin itu dialihkan ke jalur yang lebih aman. Dengan begitu, kilometer koridor 3 ini tidak mencukupi dari yang disepakati dengan kontrak.
"Maka itu, nantinya akan diganti layanannya. Misalnya dia kurang karena ada masalah banjir tidak mencukupi 10 km, itu akan di ganti di hari lain," sebutnya.
Sebab urai Nur Diyana, kontraknya dengan pusat sepanjang 200 km untuk 4 koridor. "Tetap ada pengalihan kalau misalnya banjir dan ada dampak dari banjir. Dengan pengalihan masyarakat tidak tahu, ketika dialihkan ke jalan lain, itu yang mendapatkan keluhan. Rencananya kita rubah koridor 3 untuk titik A (lain)nya nanti," pungkasnya. (abu/B)
