MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menjadikan penyemangat hasil survei Litbang Kompas. Pasalnya, hasil survei menempatkan PKS dengan elektabilitas 4,8 persen per Februari 2023.
Ketua DPW PKS Sulsel, Amri Arsyid mengatakan setiap hasil survei oleh lembaga memiliki indikator masing-masing. Namun, hasil yang dikeluarkan Litbang Kompas menjadi cambuk buat kader.
"Tapi bagi saya hasil survei semacam ini kita lihat hal positif sebagai cambuk buat kita. Apalagi PKS sudah biasa hasil survei rendah," kata Amri, Rabu (22/2).
Amri mengakui jika terjadi penurunan, dan kemungkinan besar terkait dengan lambatnya deklarasi Pilpres.
"Besok di Rakernas kita akan lakukan deklarasi kita akan melihat ada korelasi atau tidak. Tapi kita tetap melakukan sosialisasi kepada masyarakat terutama terkait dengan Bacaleg," ujarnya.
"Kita juga mendapat dari pusat agar bisa meningkatkan aktivitas kampanye lagi untuk masing masing wilayah," lanjutnya.
Masih adanya satu tahun Pemilu kata dia ini kader dan para caleg harus bekerja dengan maksimal.
"Karena kami terasa tercambuk. Tapi bagus juga sih, karena Pemilu masih lama. Kalau kita terlena dengan hasil survei sebelumnya bahaya juga. Tapi ini bagus memberikan hal positif (agar kader bekerja)," jelasnya (Fahrul/B).
