WAJO, RAKYATSULSEL - Bupati Wajo, Amran Mahmud, mengunjungi Desa Barangmamase, Kecamatan Sajoanging, Kamis (23/2), bersama Kapolres Wajo, AKBP Fatchur Rochman, dan Dandim 1406/Wajo, Letkol Inf. Muhamad Juanda Dinata.
Kunjungan Bupati bersama Forkopimda untuk menyampaikan duka atas meninggalnya warga desa setempat, Dg. Pasanre, setelah berselisih warga lainnya, Sakka, Rabu (22/2) pagi, akibat suatu insiden. Sakka sendiri masih dirawat di rumah sakit karena luka yang dideritanya.
Amran bersama rombongan ke rumah duka Dg. Pasanre menyerahkan bantuan sekaligus menyemangati keluarga yang ditinggalkan.
"Saya berharap keluarga yang ditinggalkan bisa menerima dan mengikhlaskan kepergian Almarhum. Segala yang terjadi adalah ketentuan-Nya dan akan ada hikmah dibalik semuanya," ujar Amran.
Amran menegaskan, kehadirannya bersama Forkopimda untuk memastikan kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) pascainsiden tersebut.
"Kami hadir di sini untuk memastikan ketenteraman dan kedamaian masyarakat. Kita serahkan kepada hukum untuk memproses secara profesional sesuai prosedur. Berikan kepercayaan kepada kami," katanya.
Ketua DPD PAN Wajo ini meminta seluruh stakeholder, tokoh masyarakat, dan masyarakat menghindari melakukan atau tidak mendengarkan provokasi yang bisa memecah dan mengotak-kotakkan.
"Kita ini solid, jangan sampai situasi ini dimanfaatkan pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Sekali lagi mari kita jaga persaudaraan dan kebersamaan. Jika ada yang mencurigakan silakan laporkan kepada pemerintah setempat untuk kita lakukan antisipasi dini," pesannya.
"Sekali lagi, mari kita ciptakan kembali suasana yang rukun dan damai. Kita juga sudah sampaikan kepada seluruh OPD dan ASN kita untuk turut ambil bagian dalam meredam dan memperbaiki semua," tambahnya.
Kapolres Wajo, AKBP Fatchur Rochman, menyampaikan pihaknya bekerja sama TNI telah melakukan upaya penanganan dan pengamanan ketat, baik di Desa Barangmamase maupun di rumah sakit tempat Sakka dirawat.
"Mari sama-sama menjaga kamtibmas ini dengan baik. Untuk penanganan kasus, berikan kami kesempatan untuk melakukan proses penyelidikan dan penyidikan dengan profesional," tuturnya.
Dandim 1406/Wajo, Letkol Inf. Muhamad Juanda Dinata, mengaku siap mengawal dalam menegakkan keadilan dan hukum secara profesional. "Mari kita pikirkan baik-baik apa yang akan kita lakukan. Saya berharap kejadian seperti ini tidak terulang," harapnya.
Pada kunjungan kali ini, turut hadir Wakapolres Wajo, Kompol Muhtar, jajaran Polres Wajo, jajaran Kodim 1406/Wajo, para kepala OPD, khususnya jajaran BPBD dan Dinsos P2KBP3A, serta rombongan lainnya.
Amran bersama rombongan sebelum ke rumah duka, telah lebih dahulu mengunjungi lokasi rumah Sakka yang kebakaran Rabu (22/3/2023) malam. Amran turut menyampaikan duka dan menyerahkan bantuan dari BPBD dan Dinsos P2KBP3A Wajo sekaligus menyemangati masyarakat terdampak kebakaran. (*)