Pengamat Pemerintahan Ini Puji Kinerja ASS Pimpin Sulsel

  • Bagikan
Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman

MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Pengamat Pemerintahan, Andi Lukman Irwan memuji kinerja Andi Sudirman Sulaiman (ASS) dalam hal memimpin Sulsel. Hal itu sesuai indikator kinerja yang terukur dan prestasi terus melekat selama jabat Gubernur Sulsel.

Andi Lukman menilai Gubernur ASS telah menununjukkan kinerja yang sangat positif selama menakhodai Pemprov Sulsel selama beberapa tahun masa sisa jabatannya.

"Dalam hal tata kelola birokrasi dalam lingkup pemprov pencapaian pak Gubernur sangat positif dalam hal peningkatan nilai sistem akuntabilitas kinerja instansi pemerintahan (sakip) yang mana di tahun 2018 berada di angka 64,28 naik menjadi 65,01 di tahun 2021," ujar Andi Lukman Irwan, Jumat (24/2).

Demikian pula pada nilai indeks Reformasi Birokrasi Pemprov Sulsel yang pada tahun 2018 berada pada nilai 58,88 (predikat cc) naik menjadi 61,18 (Predikat B) pada tahun 2021.

Lanjut dia, hal ini menunjukkan integrasi organisasi pemprov dari sistem perencanaan, sistem penganggaran dan sistem pelaporan kinerja telah selaras dengan pelaksanaan sistem akuntabilitas keuangan daerah.

Kenaikan angka ini juga menunjukkan penerapan manajemen kinerja pada organisasi perangkat daerah pemprov sulsel telah sejalan dan konsisten dengan penerapan reformasi birokrasi, yang berorientasi pada pencapaian outcomes dan upaya untuk mendapatkan hasil yang lebih baik sesuai dengan amanat RPJMD.

"Walaupun tentunya tetap ada hal2 yang harus ditingkatkan kedepannya khususnya dalam hal sinergi dan keselarasan program antar setiap unit kerja dalam lingkup Pemprov Sulsel," tuturnya.

Dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Unhas itu menuturkan jika, saat ini puluhan penghargan dari berbagai kementerian dan lembaga. Baik nasional maupun internasional diraih Gubernur ASS.

"Hal ini telah membuktikan bahwa kinerja Pemprov Sulsel dibawah kendali bapak Andi Sudirman telah menunjukkan capaian yang sesuai dengan harapan dan kebutuhan masyarakat," terangnya.

Disebutkan, penghargaan tersebut menjadi bukti penilaian dan apresiasi pemerintah pusat terhadap semangat dan keberhasilan pemerintah Provinsi Sulsel, dalam penyelengaraan pemerintahan daerah dengan cara-cara inovatif.

Khususnya, di bidang peningkatan layanan publik, tata kelola pemerintahan, dan pembangunan di daerah. Ini juga menjadi bukti kesuksesan bapak gubernur dalam hal mengharmonisasikan bauran antara garis kebijakan pemerintah pusat, dengan inisiatif daerah.

"Dengan demikian, efek dari inisiatif daerah, akan selalu selaras dengan kebijakan dari pemerintah pusat," bebernya.

Andi Lukman menambahkan, berdasarkan data KPK, nilai MCP pada Pemprov Sulsel 2021 meningkat signifikan. Jika tahun 2020, nilai MCP berada pada angka 70,64 persen atau berada pada kategori biru, maka di tahun 2021, nilainya naik menjadi 84,93 persen atau kategori hijau.

Andi Lukman mengatakan, hal ini menunjukkan Pemprov Sulsel dapat melakukan transformasi nilai dan praktek pemerintahan daerah sehingga tercipta tata kelola pemerintahan yang baik.

"Ini juga menunjukkan komitmen pak Gubernur untuk konsisten melaksanakan upaya-upaya pencegahan korupsi mulai dari proses perencanaan dan penganggaran APBD, pengadaan barang dan jasa, perizinan, pengawasan APIP, manajemen ASN, optimalisasi pajak daerah, manajemen aset daerah," pungkasnya. (Yadi/B)

  • Bagikan

Exit mobile version