MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Tender Supervisi pembangunan Jembatan Ruas Takkalasi-Bainange-Lawo Kabupaten Soppeng di ulang.
Pasalnya, proyek milik Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) itu pada tender sebelumnya peserta yang lulus prakualifikasi kurang dari tiga peserta.
Kepala Dinas PUTR Sulsel, Astina Abbas mengatakan, saat ini sudah mulai dilakukan proses tender dan masuk tahap Download dokumen prakualifikasi.
"Sudah dilakukan tender itu, (di Biro Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ)," katanya, Kamis (2/3/2023).
Astina menyebutkan, pengerjaan tersebut merupakan proyek terbesar yang bakal dikerjakan dalam waktu dekat ini, dengan anggarannya sebesar Rp1.045.000.000 yang bersumber dari APBD 2023. "Iya, ini yang paling besar anggarannya untuk Maret," sebutnya.
Ia menuturkan, dalam tender ini tidak menggunakan Reseverse auction, atau pemasukan penawaran berulang secara elektronik seperti dijelaskan dalam Peraturan LKPP nomor 9 tahun 2018.
Diketahui, saat ini terdapat sepuluh kontaktor memburu proyek milik Pemprov Sulsel itu. Adapun Syarat Kulaifikasinya yaitu, Memiliki Sertifikat Badan Usaha (SBU) dengan Kualifikasi Usaha Menengah (Kecil/Menengah/Besar), serta disyaratkan sub bidang klasifikasi/layanan Pengawas Pekerjaan Konstruksi Teknik Sipil Transportasi (RE 202) atau Jasa Rekayasa Pekerjaan Teknik Sipil Transportasi (RK003) sesuai dengan sub bidang klasifikasi/layanan SBU yang dibutuhkan.