MAKASSAR, RAKSUL- Balai Bahasa Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) menggelar rapat koordinasi (rakor) pelindungan bahasa dan sastra daerah. Rakor yang dibuka oleh Staf Ahli Bidang Ekonomi, Pembangunan, dan Keuangan Provinsi Sulawesi Selatan ini digelar di Hotel Mercure, Makassar, 2 hingga 4 Maret 2023.
Kepala Balai Bahasa Sulsel, Dr Ganjar Harimansyah mengatakan, di dalam rakor ini dibahas gambaran umum program prioritas Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa (Badan Bahasa) terkait rencana aksi, strategi kegiatan, dan rekomendasi tindakan berbasis Kelompok Kepakaran dan Layanan Profesional (KKLP). "Kita juga membahas tentang program pengembangan, pembinaan, dan pelindungan bahasa dan sastra Indonesia dan daerah serta penginternasionalan bahasa Indonesia," ujar dia.
Rakor ini juga secara khusus membicarakan implementasi Merdeka Belajar: Revitalisasi Bahasa Daerah di Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat.
"Rakor tersebut menghasilkan 31 butir kesepakatan yang dituangkan dalam sebuah rekomendasi," jelas Ganjar, sapaan karib dia.
Rekomendasi tersebut ditandatangani oleh Kepala Balai Bahasa Sulsel dan Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota.
Ketigapuluh satu rekomendasi tersebut diupayakan terealisasi tahun 2023 ini. (*)