MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Salah satu konten kreator TikTok asal Sulawesi Selatan, Ahmad Syailendra atau yang lebih populer dengan nama Lendra Cikicow memulai debut musikalnya lewat lagu.
Wanna B Music Production terusik melihat talenta yang dimiliki oleh Lendra. Bakat besar Lendra dan insting star maker Wanna B Music Production pun mempertemukan mereka dalam sebuah karya yang berjudul Jujurly.
Jujurly adalah sebuah lagu yang sangat relate dengan berbagai drama percintaan sekarang ini. Sebuah cerita tentang penyesalan seseorang yang telah menyia-nyiakan kekasihnya. Dan baru sadar setelah berpisah, bahwa dialah yang begitu kehilangan dan sulit untuk melupakan.
Pria kelahiran Sengkang, 12 Februari 1992 itu tak pernah mengarahkan jalan hidupnya untuk jadi seorang penyanyi. Namun kreativitas dan kecintaannya pada kehidupan suku Bugis membawa Lendra menjadi seorang konten kreator.
“Banyak belajar ke teman-teman terdekat yang ber-suku jawa. Dan juga saya banyak mendengar lagu-lagu dengan nuansa khusus jawa. Nggak ketinggalan, saya pun belajar cara berbicara orang jawa pada umumnya. Kira-kira begitulah saya beradaptasi dengan lagu Jujurly,” ungkapnya.
Di tahun 2015 Lendra banyak membuat konten parodi dan sketsa tentang suku bugis di Youtube. Dan belakangan menjadi sensasi dengan konsep live streaming di tiktok hingga sekarang memilik 3,5M followers.
Di tahun 2023 ini Lendra ditemukan dengan Wanna B Music Production, sebuah label rekaman yang cukup lama vakum. Wanna B sendiri memang sebuah label yang dijalankan dengan passion untuk menemukan talent di sekitar kita dan menjadikannya mega bintang.
Bahkan, dalam setiap sesi live di Tiktok, seringkali Lendra mengajak tamu dari berbagai daerah untuk hadir. Bahkan sekarang sudah hadir tamu dari manca negara seperti Malaysia, Singapore, Brunei, Thailand, Belanda, Kroasia dan masih banyak lagi. Saking serunya live tiktok Lendra Cikicow, Tiktok Indonesia menobatkan Lendra Cikicow sebagai LIVEStar of The Week Vol.15. 2023.
Wanna B Music Production pun tak ingin kalah dari kreatifitas Lendra. Mengemas lagu ini dalam musik koplo dikombinasikan dengan rock dangdut. Karena menurut Wanna B Music Production, sampai sekarang tidak ada formula pasti untuk kreatifitas di dunia hiburan.
“Semoga bisa diterima dengan baik oleh penikmat musik dimanapun berada. Saya masih banyak belajar, banyak hal yang perlu saya pelajari tentang musik,” ujarnya.
"Semoga lagu ini juga bisa relate dengan seluruh penikmat industry hiburan di Indonesia. Dan bersama kita akan kembali menjadi saksi kelahiran seorang bintang panggung hiburan Indonesia," tutup Lendra. (*)
