PANGKEP, RAKYATSULSEL - PT Semen Tonasa bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pangkep dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan, telah melaksanakan Feasibility Study dengan menggandeng PT Sinergi Peduli Negeri Indonesia sebagai konsultan.
Hal itu guna mewujudkan pembangunan fasilitas Refuse Derived Fuel (RDF) di Kabupaten Pangkep.
Hasil Feasibility Study (FS) tersebut dipaparkan oleh konsultan, di Ruang Rapat R1 Kantor Pusat PT Semen Tonasa, Kamis 9 Maret 2023, yang dihadiri Bupati Pangkep Muh Yusran Lalogau.
Kemudian, Ketua Komisi III DPRD Kab. Pangkep H. Pattola Husain, Direktur Operasi PT Semen Tonasa Mochamad Alvin Zaini, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kab. Pangkep Muh. Tamrin, serta beberapa pejabat Band 1 dan 2 PT Semen Tonasa.
Dalam sambutannya, Bupati Pangkep Muh Yusran Lalogau menyampaikan harapannya agar program RDF ini bisa segera terealisasi sehingga dapat menuntaskan permasalahan sampah di Kabupaten Pangkep dan juga permasalahan bahan bakar energi terbarukan di PT Semen Tonasa.
Selain itu, Yusran juga berharap dengan adanya Fasilitas RDF ini, setelah permasalahan pengelolaan sampah di Kabupaten Pangkep terselesaikan.
"Kedepannya juga dapat mengelola sampah di Kota Makassar, termasuk dengan daerah lainnya di Sulawesi Selatan, seperti halnya dengan Fasilitas RDF yang ada di Kabupaten/Kota di daerah Jawa," jelasnya.
Senada dengan itu, Direktur Operasi PT Semen Tonasa Mochamad Alvin Zaini juga sangat mendukung progress dari Program RDF ini.
“PT Semen Tonasa sebagai offtaker dari produk RDF telah memulai proyek fasilitas penyimpanan di pabrik, serta fasilitas transportasi yang akan membawa bahan bakar sampah ini ke ruang bakar.” ujarnya.
"Keberadaan RDF ini sejalan dengan komitmen kami di PT Semen Tonasa untuk meningkatkan penggunaan berbagai sumber energi alternatif untuk proses produksi, sebagai upaya kami untuk terus menjaga kelestarian lingkungan." pungkasnya.
Sementara itu, Ketua Komisi III DPRD Pangkep Pattola Husain menjelaskan bahwa keberadaan PT Semen Tonasa di Kabupaten Pangkep ini merupakan kebanggan tersendiri bagi masyarakat.
Sehingga ia berharap, Semen Tonasa dapat terus berkolaborasi dan mendukung berbagai program Pemerintah Kab. Pangkep, termasuk RDF ini.
Irwan Ridwan dari PT Sinergi Peduli Negeri Indonesia,dalam paparannya menyebutkan bahwa berdasarkan hasil Feasibility Study yang telah dilakukan, proyek fasilitas RDF ini layak dari segala aspek. Mulai dari ketersediaan sumber sampahnya, hingga melihat kesiapan dan keseriusan PT Semen Tonasa sebagai offtakernya. (*)