MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar berencana akan menerapkan lalu lintas jalur satu arah dibeberapa ruas jalan. Rencana tersebut sebagai upaya untuk mengurai kemacetan yang terjadi di Kota Makassar.
Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto mengatakan rencana penerapan jalur satu arah dibeberapa ruas jalan masih dalam tahap analisis.
"Belum (penerapan), lagi dianalisis itu. Tujuannya mau meengurai kemacetan," ujar Danny Pomanto--sapaan akrab Walikota Makassar, Jumat (17/3).
Terpisah, Kepala Badan Perencanaan Daerah Kota Makassar Helmy Budiman mengatakan rencana itu akan dikaji terlebih dahulu oleh Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Makassar.
Menurut Helmy, penerapan jalur satu arah ini sudah seharusnya dilakukan di Kota Makassar. Apalagi, melihat kondisi volume kendaraan yang ada saat ini.
"Jumlah kendaraan memang sepantasnya Makassar ini lebih banyak satu arah, bukan jalur dua arah seperti yng sekarang kebanyakan," ungkap Helmy.
Ia menuturukan jika jalur satu arah diterapkan maka arus kendaraan diruas jalan tersebut akan menjadi lancar. "Kalau satu arah flownya bagus jadi kita di tengan jalan, tidak saling melambungi kurang elok jalanan juga nantinya," jelas Helmy.
Lebih lanjut, terkait dampak ekonomi jika menerapkan jalur satu arah ini di Kota Makassar, Helmy mengatakan kerugian yang ditimbulkan tidak akan signifikan. Bahkan, kata Helmy, tak hanya ekonomi, kerugian akibat kemacetan juga akan berdampak pada sosial dan lingkungan.
"Kalau itu saya rasa tidak terlalu signifikan daripada kerugian kita lakukan karena kemacetan," ucapnya.
Maka dari itu, Helmy mengatakan pembenahan pada manajemen lalu lintas di Kota Makassar harus dilakukan. "Lebih baik menata kembali sistem transportasi managemen jalan," tutupnya. (Sasa/B)