MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Hanura Kota Makassar sampai saat ini belum merampungkan komposisi bakal calon legislatif (Bacaleg) yang akan bertarung pada Pemilu 2024 mendatang.
Hal ini didasari karena masih menunggu putusan Mahkamah Konstitusi (MK) apakah Pemilu nanti menerapkan sistem proporsional tertutup atau tetap terbuka.
"Kalau caleg belum lengkap karena kami menunggu putusan apakah sistem proporsional tertutup atau tetap terbuka," ungkap Sekretaris DPC Hanura Makassar, Muchlis Misbah saat ditemui di Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Makassar, Senin (20/3/2023).
Meski begitu, Muchlis mengklaim bahwa saat ini sudah ada beberapa figur yang telah melakukan komunikasi dengan pihaknya untuk siap maju jadi caleg di Hanura Makassar.
"Ada beberapa calon legislatif menunggu putusan MK tersebut, apakah terbuka atau tertutup. Sebenarnya banyak orang mau jadi caleg tapi masih ingin melihat situasi," ujarnya.
Ia menambahkan, karena sistem terbuka dan tertutup itu berbeda, sehingga partai politik harus menyiapkan dua strategi ini. "Tapi kami di Hanura sudah siap," ucapnya.
Pemilu 2024 mendatang, Hanura Makassar memiliki beberapa catan bagaimana bisa meraih 5 kursi. Karena Pemilu 2014 dari 5 Dapil semuanya terisi. Tapi 2019 tinggal menyisakan 3 kursi.
"Pemilu kemarin (2019) banyak pengalaman termasuk formasi caleg. Seperti Dapil 4 Manggala-Panakukang Haji Pabe memperoleh hampir 5 ribu suara tapi tidak duduk karena komposisi Caleg (kurang bagus) jadi Pemilu 2024 kita akan perbaiki komposisi Caleg di semua Dapil," jelasnya. (Fahrullah/B)