MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto atau akrab disapa Danny Pomanto memimpin rapat koordinasi dalam rangka membahas agenda pejabat Pemkot Makassar selama ramadan 2023 di Ruang Sipakatau, Jumat (24/3).
Danny Pomanto mengatakan, empat agenda tersebut salat subuh berjamaah, salat tarawih berjamaah, safari ramadan ke kelurahan dan silaturahmi ke lorong wisata.
"Untuk salat subuh berjemaah akan dilakukan setiap pekan atau Sabtu," ujar Danny Pomanto, Jumat (24/3).
Nantinya, kata Danny Pomanto, agenda ini akan diikuti seluruh jajaran hingga RT/RW. Sebab, dirinya menilai salat subuh ini sangat jarang dilakukan secara bersama.
Agenda kedua yakni salat tarawih berjamaah oleh ASN Pemkot Makassar yang dilaksanakan di Kantor Balai Kota Makassar Jalan Ahmad Yani Makassar. Namun, Danny Pomanto mengaku hal itu masih akan dibahas.
"Perlu juga kita evaluasi ini, apakah kalau sudah dua seperti (salat subuh berjamaah dan tarwih berjamaah) ini cukupkah, atau salah satunya, atau salat subuh saja," tukanya.
Agenda ketiga, pria berlatarbelakang arsitek ini menuturkan safari ramadan. Kegiatan ini akan dilaksanakan oleh seluruh kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), para sekertaris, beserta pejabat dari BUMD dengan menyebar ke sejumlah titik.
Agenda terakhir yakni silaturahmi di 100 lorong wisata, Danny Pomanto mengemukakan kegiatan ini sebelumnya merupakan buka puasa bersama oleh pejabat Pemkot bersama masyarakat di 100 lorong wisata. Rencananya, dilaksanakan setiap hari Selasa.
Tetapi karena adanya arahan Presiden Joko Widodo untuk larangan pejabat dan ASN untuk menggelar buka puasa bersama (bukber) maka diubah.
Danny mengungkapkan tujuan digelarnya silaturahmi ke 100 lorong wisata ini agar seluruh OPD menilai kondisi lorong wisatanyang dikunjunginya.
"Saya ingin semua OPD ingin menyebar untuk menilai kondisi lorong wisata dan yang menjadi assesornya lurah dan camat," jelasnya.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Bagian Kesejahteraan Masyarakat (Kesra) Moh Syarif mengatakan pelaksanaan agenda selama bulan ramadan ini akan berlangsung selama tiga pekan.
"Kami perkirakan hanya dilakukan pada tiga pekan," ucap Syarif. (Sasa/B)
