MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Ketua Forum Kemanusiaan Kota Makassar (FKKM) dr Udin Saputra Malik saat ini semakin gencar melakukan sosialisasi. Hal tersebut sebagai isyarat jika anak menantu Walikota Makassar dua periode tersebut, Danny Pomanto ingin melanjutkan karir politik mertuanya. Apalagi Dokter Udin baru dikenal masyarakat Makassar setelah menikahi putri sulung Danny Pomanto, Aura Aulia Imandara
Direktur Eksekutif PT Indeks Politica Indonesia (PT IPI) Suwadi Idris Amir mengatakan pemilih Makassar saat ini sangat cerdas.
"Tidak segampang itu figur baru dan apa jualnya untuk menggantikan Danny lalu untuk memberikan keyakinan kepada masyarakat Makassar agar dilirik," kata Suwadi.
Dirinya menyebutkan survei saat ini masih didominasi wajah-wajah lama dalam kontestasi politik. Mulai dari Wakil Walikota Makassar saat ini Fatmawati Rusdi, Syamsul Rizal, Irman Yasin Limpo, Andi Rachmatika Dewi, Aliyah Mustika Ilham dan dr. Fadli Ananda.
"Mereka belum bergerak survei mereka sudah terbaca, bagaimana kalau sudah bergerak. dia (dr Udin) sangat sulit bergerak kalau figur-figur tersebut sudah jalan (sosialisasi)," ujarnya.
Dirinya menyebutkan Dokter Udin jangan menempel di OPD, tapi harus menciptakan sendiri kegiatan-kegiatan agar bisa bersaing dengan figur lama.
"Kehadiran figur lama yang masih mudah. Jadi Dokter Udin harus memberikan keyakinan kepada masyarakat jika dia bisa melanjutkan kepemimpinan mertuanya. Kalau hanya sebatas label menantu saja, saya kira tidak cukup," jelasnya.
Disinggung soal Dokter Udin selalu mengikuti kegiatan OPD. Suwadi menyebutkan itu belum terlihat survei dan tidak akan memberikan efek apapun.
"Walau orang kampanye di mana-mana di Kota Makassar, belum bisa menjamin jika dia layak untuk menggantikan walikota sebelumnya," tutupnya.
Bahkan, kata dia, sosok Dokter Udin akan melawan figur lama tersebut merupakan saingan Danny Pomanto sejak Pilwalkot 2013 lalu. "Yang mereka hadapi (dr Udin) selevel dengan mertuanya seperti None, fatma dan Appi," jelasnya. (Fahrul/B).